GIANT BANNER terpampang jelas di dinding Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera), tepat di jantung kota Palembang. Tidak hanya satu tapi setidaknya ada tiga banner yang menghiasi sisi tengah dan sisi-kiri kanan panggung utama. Banner itu dihiasi oleh foto Dodi Reza Alex yang tengah melipat lengan kemeja panjangnya. Disebelahnya terdapat foto Giri Ramanda Kiemas dengan tatapan tajam kedepan.
Sambil tersenyum renyah, keduanya seperti tengah menyapa hadirin yang tengah memadati Monpera. Rabu pagi,10 Januari 2018, merupakan hari pendeklarasian sekaligus pernyataan komitmen kedua politikus muda ini untuk membawa Sumatera Selatan melesat lebih jauh kedepan. Melipat lengan baju dan tatapan tajam kedepan bukan sekedar gaya-gayaan akan tetapi merupakan sebuah symbol bahwa keduanya siap allout bekerja melanjutkan program Gubernur sebelumnya Alex Noerdin. “Keduanya tengah singsingkan lengan baju dan tatap masa depan cerah,” kata Cek Mariah, si-pembawa acara sembari berguyon.
Calon gubernur Sumsel Dodi Reza Alex Noerdin-Giri Ramanda Kiemas didukungan Golkar 10 kursi dan PKB 6 dan PDIP 13 kursi. Dengan demikian pasangan ini mendapatkan support maksimal dari parlemen dibanding dengan calon lain. Sementara kandidat Ishak Mekki-Yudha Pratomo Mahyuddin disokong partai Demokrat 11 kursi, PBB 2 kursi serta PPP 2 kursi, Syaifudin Aswari Rivai-Muhammad Irwansya mendapat sokongang dari Gerindra 10 kursi dan PKS dengan 5 kursi. Serta Herman Deru-Mawardi Yahya di sokong oleh NasDem 5 kursi, PAN 6 kursi, Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) dengan 5 kursi.
Dodi saat ini masih menjabat sebagai bupati Musi Banyuasin (Muba) dan Giri merupakan ketua DPRD sekaligus ketua DPD PDIP Sumsel memastikan pada pemilihan Gubernur kali ini terdapat sejumlah kejutan. Kejutan tersebut diantaranya berasal dari partai pendukung. Menurut Dodi pada tiga kali pemilihan serupa, Golkar selalu berseberangan dengan PDIP namun kali ini dengan banyak pertimbangan, pihaknya sepakat berkoalisi. Ia menyebut pertama kali tiga partai besar berada dalam satu panggung. Kejuatan lainnya, pada pemilihan kali ini, mengaku ia didampingi oleh bakal calon dengan usia paling mudah yaitu Giri Ramanda Kiemas.
Kejutan lainnya disaat deklarasi maupun pendaftaran di KPU, tampak hadir ketua DPD Hanura Sumsel, Mularis Djahri. Disebut kejutan karena secara resmi Hanura mendukung calon lainnya sehingga Mularis sempat menjadi perhatian banyak orang ditengah arena deklarasi tersebut. Dengan sejumlah kejutan tersebut pihaknya sangat optimistis mampu mengalahkan kandidat lainnya. Hal ini Dodi sampai kan dalam orasi deklarasinya di monumen perjuangan rakyat di Palembang. (pharliza@gmail.com)
Ikuti tulisan menarik Parliza Hendrawan lainnya di sini.
