x

Iklan

Parliza Hendrawan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Goresan Mural di Arena Asian Games

"Masuk ke sini atlet tidak tegang mereka bisa selfie dengan latar mural ini," katanya

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

BANYAK cara yang dapat dilakukan untuk memberi semangat para atlet yang bertanding di ajang Asian Games ke 18 di Palembang. Lewat goresan kuas merupakan salah satu yang dilakukan oleh Sonny, salah seorang seniman kenamaan. Bersama dua rekannya, dia mempercantik lantai beton dengan Mural dengan sentuhan warna khas Asian Games. 

Ada hal yang berbeda di venue panjat tebing dibandingkan dengan gelanggang lainnya di dalam komplek Jakabaring Sport City (JSC), Palembang. Para atlet dan penonton bakal disambut oleh lukisan mural dengan warna-warna hidup dan energik. Sonny dari seniman Anoyr Studio menjelaskan ia melukis lantai beton mulai dari gerbang masuk hingga ke lintasan Panjat tebing dengan tujuan untuk menyemangati sekaligus menghibur para atlet saat menjelang ataupun setelah mereka bertanding.  Mural

"Masuk ke sini atlet tidak tegang mereka bisa selfie dengan latar mural ini," katanya, Senin, 14 Agustus 2018. Dengan suasana yang santai, ia meyakini para pemanjat akan dapat melewati setiap rintangan dengan baik sehingga bisa menghasilkan pencapaian yang paling maksimal yaitu medali emas. Goresan cat yang dia tempelkan di beton tersebut dengan semangat utama Asian Games. Hal itu tampak dari pemilihan warna yang menyatu dengan warna yang lebih dulu menempel di papan lintasan. "Perjalanan menuju Asian Games tidak mudah makanya dibikin retakan-retakan," katanya.  mural

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yang menariknya lagi, di dalam lukisan Mural yang ia kerjakan, Sonny telah menyelesaikan dua lukisan Karabinor besar. Karabinor merupakan  salah satu alat keselamatan yang tidak pernah terpisahkan dari para pemanjat. Tidak hanya memberi warna pada lantai di gelanggang, Sonny juga menyiapkan 35 kaos oblong yang bakal dikenakan para atlet. Kaos itu juga dia lukis dengan suasana ketika para atlet berjibaku melewati rintangan di tengah papan yang berukur besar. "Kaosnya berbahan dari serat bambu," katanya.  Mural

Sementara itu Yayat Derajat, salah seorang tim support menjelaskan mereka bertiga mengerjakan mural di venue panjat tebing sejak 5 Agustus yang lalu. Dia berharap pekerjaannya akan selesai tepat waktu pada 17 Agustus mendatang atau sehari sebelum Asian Games resmi dibuka. Untuk menghasilkan lukisan yang bagus, pihaknya menggunakan cat khusus  "court water based" dengan kualitas yang tinggi. Dengan kondisi yang tanpa hujan, menjadikan pekerjaan akan selesai tepat waktu. (pharliza@gmail.com)

 

Ikuti tulisan menarik Parliza Hendrawan lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler