Ngaji dan Kaji dalam Kajian Budaya Jawa
Senin, 20 September 2021 06:17 WIB
Makna kaji dalam perspektif bahasa Jawa, yakni, untuk melatih sebut (dzikir) dengan mengabadikan puja-puji pada Sang Pencipta dalam segala keadaan keadaan. Dengan demikian mampu memalingkan sambat/keluh-kesah (gek-gek, piye, yungalah, dan lain-lain). Karena, pada dasarnya penderitaan terlahir dari keinginan jiwa kita yang selalu beranak pinak, yang kemudian melahirkan penderitaan yang tak berujung ketika lebih banyak sambatnya dari pada sebutnya.