Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Realitasnya bersumber pada anak itu sendiri. Minat, ide, keinginan anak yang berkembang saat perencanaan itu dilaksanakan. Sehingga setelah pendidik membacakan buku untuk menginspirasi anak, meskipun buku yang dibacakan sama, setiap anak akan berbeda saat menuangkan inspirasinya dalam bermain dan berkarya. Karena setiap anak tersebut unik. Kualitas penataan lingkungan belajar yang telah disiapkan pendidik akan memfasilitasi keunikan dan ide setiap anak.
Secara teori perkembangan anak SD awal kelas 1-3 itu masih tergolong PAUD. Di luar negeri rentang usia anak PAUD adalah 0-8 tahun. Proses belajarnya menggunakan pendekatan pembelajaran, bukan pendekatan akademik. Lingkungan belajar ditata kondusif yang memfasilitasi anak happy and active learning. Bukan seperti penataan kebanyakan SD kelas 1-3 saat ini. Sayangnya, karena tuntutan SD kelas awal sudah sangat akademik, guru-guru PAUD mendapatkan tantangan dari para orang tua dan masyarakat bila anaknya tidak mampu calistung.