prima dwianto
Penulis Indonesiana
Minggu, 1 September 2019 13:23 WIBRomantisme Sukarno-Hatta dan Wajah Semu Demokrasi Kini
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBMitos dan Kuasa Pasar: Dewi Sri sebagai Penguat Subsistensi
Menggali makna mitos tentang Dewi Sri ditengah gempuran pasar bebas
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB#KlinikOpini | Mahakarya Tembakau Nusantara
Eksistensi industri tembakau yang digerogoti oleh isu-isu yang ingin mematikannya
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB#FESTIVALMENULIS | Perspektif Sejarah di Era Banjir Informasi
Pendekatan sejarah dalam menyikapi kompleksitas fenomena masa kini
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBPabrik Tua dan Tebu yang Memaniskan Jalan Kami
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBWayang Wahyu: Bayang-bayang Sarat Pesan
wayang wahyu yang membingkai inkulturasi budaya, Kristen dan budaya lokal
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBSekapur Sirih: Relaksasi ala Nusantara
Tradisi 'Nginang' yang membingkai dinamika sosial masyarakat nusantara
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBErnest Douwes Dekker: Indis Nasionalis
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBSifat Pratala Mangkunegara IV
Pembangunan dua pabrik gula Mangkunegaran adalah wujud sifat pratala (bumi) Mangkunegara IV
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBImigran Cina dan Batavia
Kontribusi imigran Cina bagi perkembangan di masa awal Batavia
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBPolitik Simbol: Antara PB X dengan Jokowi
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBVan Der Parra: Potret Kebesaran Seorang Pejabat
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBMonokrom Itu Bernama Indonesia
Keberagaman bukan berarti perbedaan, melainkan monokrom persatuan
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBLedhek dan Subordinasi Gender
Gaung emansipasi adalah senjata yang dapat melunturkan ibuisme
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBRangga Lawe dan Kekuasaan
Kekuasaan memang menjadi barang manis bahkan sejak era kerajaan
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBDukun dan Gerakan Sosial
Dukun memegang peran sentral dalam menumbuhkan agitasi terhadap pihak kolonial
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBKepada Siapa Gie Memihak?
Keberpihakan Gie terhadap kemanusiaan dan menentang kesewenang-wenangan
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBWaris, Waras, dan Wasis
Edukasi mampu menumbuhkan kesadaran untuk setara dan lepas dari belenggu kolonialisasi
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBMochtar Lubis: Anti Soekarno(isme) dan Komunisme
prima dwianto
Penulis Indonesiana
Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIBPramoedya Ananta Toer: Kolonialisme, Komunisme dan Humanisme
Pandangan Pram mengenai kehidupan sosial-politik dirasa masih relevan untuk saat ini