Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Pikirannya terbelit-belit pada kenyataan dan harapan. Ibu mau membunuhku agar ia lebih mudah bergerak. Tapi di lain sisi Ibu ingin menjadi seorang ibu dan mengajarkan padaku banyak hal sehingga aku dapat tumbuh besar dan membalaskan dendamnya pada kehidupan. Ibu bercerita kepada Om tentang niatannya itu. Om itu hanya bilang: Jagalah anakmu, suatu saat ia akan berguna untukmu.
Wanita itu kembali lagi pada kota yang muram, yang mengendap dalam kenangannya saat tujuh belas tahun silam. Kota yang memiliki cerita kelam, kota dengan rahasia yang tenggelam.