Lupa kata sandi Tempo ID anda?
Belum memiliki akun? Daftar di sini
Sudah mendaftar? Masuk di sini
Menurut penelitian, selama 5 tahun kedepan suhu bumi akan naik sebesar 1,5°C. Untuk menangani krisis iklim ini, dilakukan transisi energi demi mengurangi pemanasan global. Namun, ternyata menjadi "sesat nalar" yang meminggirkan risiko terhadap kelompok-kelompok rentan terutama perempuan. Apakah sebetulnya transisi energi wajah lama kolonialisme ekstraktif?