x

Iklan

maskusdiono

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Efek Domino Kemenangan Trump ke Ahok

Kemenengan Donald Trump di Pilpres Amerika Serikat (AS) memunculkan kejutan dari berbagai pihak baik dalam negeri dan luar negeri.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Kemenengan Donald Trump di Pilpres Amerika Serikat (AS) memunculkan kejutan dari berbagai pihak baik dalam negeri AS dan luar negeri.

Donald Trump dari kalangan Republik terkenal dengan pernyataannya yang sangat kontroversi dan rasis.

Kebijakan Trump dilihat sangat tidak berpihak kalangan AS khususnya menengah ke bawah. Ia pun menghapus Obama Care.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum pencoblosan, lembaga survei di AS selalu menempatkan Donald Trump di bawah Hillary Clinton. Begitu pula kalangan media massa sangat tidak suka dengan Trump.

Boleh dikatakan baik serangan udara, Trump kalah karena tidak disukai media massa dan selalu digambarkan keburukannya.

Dan posisi Ahok pun hampir mirip dengan Trump. Mantan Bupati Belitung Timur itu dalam beberapa survei terakhir hanya menempati posisi kedua di bawah Agus Harimurti Yudhoyono.

Lembaga Survei Poltracking Indonesia menyebutkan hasil survei terbaru Pilkada DKI Jakarta 2017 menunjukkan elektabilitas pasangan calon nomor urut 1 Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni tertinggi dibandingkan dua pasangan lainnya.

Berdasarkan survei yang digelar pada 7-17 November 2016 yang melibatkan 1.200 responden dengan margin error +/- 2,8 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen, didapatkan pasangan Agus-Sylvi memimpin tingkat elektabilitas sebesar 27,92 persen, disusul pasangan nomor urut 2 Ahok-Djarot  sebesar 22 persen dan pasangan nomor urut 3 Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebesar 20,42 persen dan 29,66 persen responden menyatakan tidak tahu.

Kalangan Islam pun, Ahok bisa diperkirakan tidak mendapat dukungan  karena terkena kasus rekayasa penistaan agama.

Namun, pemilih Jakarta sangat rasional dan bisa melihat hasil karya Ahok selama menjabat orang nomor satu di ibu kota.

Efek domino kemenangan Donald Trump bisa ke Ahok terlebih lagi pria asal Belitung Timur sudah punya modal yang kuat di media khususnya Metro TV maupun lainnya.

Kalau dibandingkan dengan Donald Trump, Ahok belum apa-apanya.

Penulis melihat kemenengan Donald Trump ini bisa menginspirasi Ahok untuk menjadi orang nomor satu di Jakarta.

Tentu saja, kemenangan Ahok harus diantisipasi pihak aparat keamanan karena memunculkan demo besar-besaran seperti yang dialami Donald Trump di AS.

Pihak aparat keamanan bisa belajar dari kasus demo di AS dengan mengantisipasi sejak dini mengerahan massa yang bisa memunculkan anarkis.

 

Sumber Tulisan

Ikuti tulisan menarik maskusdiono lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler