x

Iklan

Parliza Hendrawan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Romi Herton dan Sepak Terjangnya Semasa Hidup

Mantan wako Palemban Romi Herton meninngal dunia di lapas. Apa dan siapa ROmi ??

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

MENGGANTIKAN seniornya Eddy Santana Putra di jajaran pemerintah kota Palembang dan PDIP, Romi Herton berhasil menjadi Walikota Palembang priode 2013-2018. Berpasangan dengan Harnojoyo, keduanya berhasil menduduki kursi tersebut setelah berhasil mengalahkan pasangan Sarimuda-Nelly Rasdiana di sidang putusan Mahkamah Konstitusi. Sayangnya belum usai masa jabatannya, pada Desember 2014, Romi harus meninggalkan jabatannya itu karena terbukti menyuap ketua MK Akil Mochtar dalam perkara suap sengketa hasil pemilihan walikota. 

Di Pengadilan  ia divonis 7 tahun penjara. Disaat menjalani hukuman, Kamis dini hari, 28 September 2017, suami dari Masyito ini menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Hermina, Tanggerang karena sakit. Malam harinya ia, dimakamkan di pemakaman keluarga di TPU Kebun Bunga, Palembang. 

Mimpi Palembang Emas 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sedikit menengok ke belakang, pada pemilihan walikota-wakil walikota, Minggu, 7 April 2013, Pasangan Romi Herton-Harnojoyo memegang nomor urut 2 sedangkan pasangan Mularis Djahri-Husni Thamrin dan Sarimuda-Nelly Rasdiana masing-masing dinomor urut 1 dan 3. Sebelum hari pemungutan suara, setiap pasangan diberikan kesempatan memaparkan visi-misi dihadapan anggota DPRD setempat. Ketika itu pasangan Romi yang juga ketua DPD PDI Palembang-Harno yang menjabat sebagai ketua DPRD dari Demokrat ini mulai memperkenalkan Visi dan Misi Palembang Emas 2018. Sepertinya ini titik awal Romi Herton berniat mengejar mimpinya.   

Ya, Palembang Emas 2018 merupakan mimpi suami Hj Masyito ini. Visi dan misi itu bukan sekedar dibuat tanpa perencanaan dan pertimbangan. Sebagaimana termuat di laman resmi pemerintah kota Palembang, Palembang Emas 2018 mengandung makna pemerintahan yang amanah, pemberdayaan masyarakat, ekonomi kerakyatan, mandiri, bersih,aman. Selain itu pemerintah kota Palembang ingin menjadikan Palembang sebagai kota religius dan adil serta EMAS yang merupakan kepanjangan dari Elok, Madani, Aman dan Sejahtera. 

 

Masih dikutip dari laman resmi pemerintah kota Palembang, disana terdapat program Palembang Emas 2018. Pada poin enam (6) disebutkan melanjutkan perkembangan kota yang elok sebagai kota metropolitan bertaraf internasional, beradat dan sejahtera. Poin tersebut disertai dengan penjelasan diantaranya: melanjutkan peningkatan kualitas pendidikan dengan membangun sekolah-sekolah unggulan di setiap tingkatan perkecamatan, melanjutkan peningkatan kualitas pelayanan kesehatan bagi masyarakat dengan membangun cabang-cabang rumah sakit BARI yang mencakup beberapa kecamatan, melanjutkan pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat berpenghasilan rendah, pembangunan sarana dan prasarana transportasi kota. Serta yang tak kalah pentingnya melanjutkan penataan kawasan wisata tepian Sungai Musi.  

Setelah Romi harus menanggalkan jabatannya karena divonis bersalah melakukan tindak pidak korupsi, Harnojoyo secara otomatis naik tahta. Harno menggandeng adik kandung Romi yaitu Fitrianti Agustinda sebagai wakilnya. Duet politikus Demokrat dan PDIP ini diharapkan mampu mewujudkan mimpi Romi untuk menjadikan Palembang sebagai kota yang beradap, mapan dan terdepan dalam segala sisi kehidupan. Apakah Palembang sudah mapan dan terdepan ? tentu belum, ini jawaban bagi orang jujur.  

Masih ada waktu bagi keduanya untuk benar-benar mewujudkan Palembang berkilau layaknya permata dan bersinar sebagaimana emas. Walau berat tetapi kita harus optimistis Palembang akan semakin baik dan lebih baik dari hari ini. Kata-kata bijak menguraikan tidak ada yang sulit didunia ini selagi masih ada niat, kemauan dan juga mimpi. Mimpi Romi itulah yang seharusnya diwujudkan oleh penerusnya agar pengorbanannya hingga masuk penjara sekalipun tidak sia-sia.  

Pengusaha dan Panutan 

Sebelum menapaki dunia politik secara langsung dengan bergabung di PDIP, Romi dikenal sebagai pengusaha dibidang konstruksi. Ia juga memiliki beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Palembang dan sekitarnya. SPBU itu diantaranya ada di jalan Soekarno-Hatta dan KM 12. Sangat mudah mengenali SPBU milik Romi karena didepan kantor menejemen SPBU selalu terpampang jelas nama H. Romi Herton SH. MH dengan huruf timbul berwarna merah. Satu lagi, suami dari Masyito ini juga memiliki ‘kios minyak’ di jalan Demang Lebar Daun. 

Diluar itu Romi sangat aktif di organisasi profesi dan kemasyarakatan. Sebagai orang dengan latar belakang dunia usaha, ayah dari 4 orang putra dan putri ini   pernah memimpin DPD Himpunan Pengusaha Pribumi Sumsel, ketua DPD Gapensi Sumsel. Sementara ilmu dibidang politik dan organisasi ia tempah di Pemuda Panca Marga, Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI). Bahkan sebagai salah seorang ‘jawara’, alumni megister hukum Universitas Sriwijaya ini pernah menjadi ketua pengurus daerah Persatuan Kempo Indonesia (Perkemi).   

Romi dikenal oleh sejumlah rekannya merupakan sosok berani dan tegas. Setidaknya ada beberapa hal yang mudah-mudahan bisa menguatkan dugaan ketegasan itu. Sebagai seorang yang baru terpilih dan resmi diangkat sebagai walikota pada 21 Juli 2013, Romi langsung tancap gas membenahi kota Palembang. Karena dia ingin mencicil mimpinya mewujudkan Palembang Emas 2018, sebagaimana tercantum dalam visi-misinya bersama Harnojoyo. Bahkan ketika baru saja diambil sumpah sebagai Walikota, ia segera bergegas melihat kebersihan kota maklum Palembang saat itu sedang bersiap menyambut perhelatan Islamic Solidarity Games (ISG). Ia mengaku menemukan 47 titik penumpukan sampah yang harus segera dibersihkan dengan mengerahkan seluruh truk sampah dan personilnya. "Seminggu ini urusan sampah harus beres," begitu kira-kira penjelasan Romi.  

Saya sempat ikut serta dalam beberapa agenda pemerintah kota Palembang sehingga sedikit banyak pula sempat merekam sepak terjang Romi pada masa itu. Ia sering turun langsung kelapangan tanpa kenal jam kerja tidak peduli malam ataupun siang.  Sosok kerap berkumis tebal ini juga  mengerahkan staffnya mulai dari lurah hingga Sekretaris daerah sekalipun untuk bergerak. Kebersihan pasar, kelancaran lalu lintas dan tertib pelayanan masyarakat merupakan hal yang menjadi perhatian utamanya. Bila menemukan ketidakberesan, ia langsung menegur bahkan memarahi bawahannya.  

Bahkan karena dinilai kurang cakap menjadi staffnya, Romi tidak segan untuk menggantinya dengan yang pejabat dinilai lebih cakap. Tak urung belum lama menjabat walikota ada beberapa pejabat yang menjadi korban ketegasannya. Sehingga itupula ada beberapa pejabat yang memilih pindah kedaerah lain karena mungkin takut menjadi korban berikutnya. “lebih baik kita mundur duluan dari pada tidak tenang bekerja,” kata seorang pejabat teras di pemerintah kota Palembang ketika itu. Belakangan orang dimaksud telah menduduki pos penting di salah satu daerah tingkat dua di Sumsel. Masih dalam suasana kemeriahan pesta pelantikan, Romi mengaku sudah ada 83 orang pejabat teras setempat mengajukan surat pengunduran diri.  

Ayah dari Nezzia, Gerry, Aurelia dan Aron memiliki sikap sebagai pemberani. Ia berani melawan ketidak cocokan apa yang menurutnya tidak benar. Dalam sebuah riset kecil, pernah suatu waktu, di dalam sebuah agenda inspeksi mendadak (sidak), ia meminta staffnya untuk membongkar sebuah bangunan megah di pinggiran Sungai Musi. Bangunan yang telah ada semenjak pemerintah sebelumnya itu dinilai menyalahi aturan karena dibangun secara permanen diarea ruang terbuka hijau. Bangunan yang sekarang berfungsi sebagai restoran itu menurutnya merusak pemandangan karena disampingnya telah berdiri megah jembatan Ampera sejak puluhan tahun silam. Sementara itu disebarang sana terdapat sebuah perkampung tempo dulu yaitu kampung kapiten. (pharliza@gmail.com)

Ikuti tulisan menarik Parliza Hendrawan lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler