x

Iklan

Dinda Anisa

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Banyuwangi Ethno Carnival Buah Gotong Royong Warga

Banyuwangi ethno carnival yang diadakan pada tahun 2017 hasil dari gotong royong warga sehingga acara bisa sukses dan terus berlangsung hingga tahun ke tuj

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Banyuwangi Ethno Carnival (BEC) tahun 2017 ini sudah masuk tahun ke-7 dalam pelaksanaannya. Ajang ini merupakan event tahunan yang sejak penyelenggaraannya pada tahun pertama konsisten mengangkat kebudayaan lokal, sebagai kearifan lokal baik tradisi maupun budaya sebagai tema tiap tahunnya.

Melalui BEC, Azwar Anas mencoba menjembatani  ragam budaya Banyuwangi antara modernisasi seni dengan  budaya lokal dalam sebuah event parade kontemporer berskala Internasional tanpa mengubah nilai-nilai budaya maupun filosofinya.

Banyuwangi Ethno Carnival memiliki tema yang berbeda setiap tahunnya, namun selalu konsisten mempromosikan kearifan lokal dimulai dengan BEC 1 yang mengangkat tema Gandrung, Damarwulan, dan Kundaran, lalu BEC 2 dengan re- Barong Using, BEC 3 Kebo-keboan, dan BEC 4 The Mystic Dance of Seblang. Selanjutnya pada BEC 5 mengangkat tema Kemanten Using, BEC 6 The Legend of Sritanjung Sidopekso hingga yang ketujuh masih setia dengan tema berkarakteristik lokal yakni Majestic Ijen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kostum dalam BEC 2017

Dengan berlangsungnya BEC yang rutin diselenggarakan tiap tahun, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mampu menunjukkan komitmen dalam mengkolaborasikan kebudayaan lokal dengan kemasan modernitas pada setiap penyelenggaraan acara.

Kesuksesan penyelenggaraan BEC tidak bisa terlepas dari peran berbagai pihak yang bergotong royong dalam pelaksanaan acara. Bagaimana dalam hal ini pemerintah, masyarakat, seniman, budayawan dan sanggar seni bekerja sama membangun relasi sesuai dengan kapasitas yang dimiliki.

Gotong royong antar stakeholder menghasilkan suksesnya Banyuwangi Ethno Carnival ini memunculkan dampak positif.

Menurut Bupati Azwar Anas dengan gotong royong antar elemen  memunculkan dampak positif berupa pembenahan-pembenahan terkait hal strategis dan teknis acara.

Sehingga event BEC dapat rutin dilaksanakan dan berkembang  tiap tahunnya. Melalui event BEC, Anas tidak pernah lelah untuk mengajak warga untuk turut serta membangun Banyuwangi bersama pemerintah.

Tentu saja ajakan Azwar Anas disebut dengan baik oleh warga. terlihat dari keberhasilan Azwar Anas menggaet beberapa stakeholder untuk bergotong royong mewujudkan Banyuwangi sebagai kota festival yang kini diperhitungkan dunia.

Hal tersebut semakin terbukti  karena Banyuwangi merupakan penyumbang acara lokal terbanyak yang masuk kalender event nasional.

Ikuti tulisan menarik Dinda Anisa lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB