x

Iklan

indra pratama

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Sabtu, 27 April 2019 20:06 WIB

Menanggapi Isu Penggiringan Capres '01' begini tanggapan korkab PKH Abdya

Menanggapi Isu Penggiringan Capres '01' begini tanggapan korkab PKH Abdya

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Aceh Barat Daya - Korkab PKH Abdya Indra Pratama (33) membantah adanya penggiringan maupun perintah untuk memilih capres 01 maupun menggiring para KPM PKH untuk memilih salah satu kandidat partai baik DPRA maupun DPRK sebagaimana yang disampaikan di salah satu media massa lokal online tersebut.

Kita tidak pernah memerintah para pendamping PKH untuk mengarahkan para kpm memilih capres 01 maupun caleg dari DPRK maupun DPRA, Tegas Indra diruang kerjanya,  Dianya menambahkan terkait penggiringan ke 01 sebagaimana yang disampaikan oleh pihak awak Media tersebut mungkin adalah sebuah  “Kalender PKH 2019” yang santer akhir-akhir ini kita bagikan kepada para penerima manfaat. Tambahnya justru yang kita bagikan itu adalah alat media alat Sosialiasi PKH kepada para KPM, “maklum para KPM kita adalah orang tua dan orang miskin, mereka tidak punya gadget, jadi dengan adanya media ini mereka bisa lebih memahami secara maksimal tentang program ini”, tambah Indra. Dia menambahkan lagi dimedia sosialisasi tersebut jelas-jelas memuat Logo Kemensos, logo PKH, Foto Presiden RI, juga informasi seputaran PKH baik itu sasaran, kewajiban para KPM PKH, Indeks bantuan, juga foto kegiatan lainnya sebagai bentuk komplementaritas program pemerintah terhadap keberpihakan kepada para KPM PKH, dan jelas kita mengikuti perintah tersebut,  jadi kegiatan ini resmi sebagaimana dengan Surat Perintah dari Kementerian Sosial RI yang ditanda tangani oleh Direktur No. 153/LJS.JSK.TU/03/2019 Tanggal 11 Maret 2019 Perihal Pendistribusian Media Cetak Sosialisasi PKH, Ungkapnya.  Jadi yang para KPM PKH terima adalah Media Sosialisasi PKH, bukan alat kampanye dan jelas bukan alat kampanye. Tegasnya kembali. Jadi jika ada pribadi pendamping PKH yang memilih secara pribadi ya itu haknya mereka, terang Korkab. Dan kaitannya dukungan kesalah satu kandidat Caleg DPRK maupun DPRA, Korkab Juga menyampaikan “kita tidak pernah buat komunikasi ke mereka baik level DPRK maupun DPRA untuk menginstruksikan kepada pendamping PKH untuk mengarahkan” terangnya lagi “maaf banyak sekarang oknum-oknum yang mengaku-ngaku sebagai Pendamping PKH, apalagi masyarakat kita diiming-imingi dengan bantuan PKH dengan nominal yang tidak sedkit”, lanjutnya  lagi seperti baru-bari ini yang terjadi di kelurahan Cot Mancang  Kecamatan Susoh, yang tertangkap tangan  oleh Pendamping PKH di Kecamatan tersebut, yang sedang membagi-bagikan sendok kepada warga, dan mengatas namakan sebagai Oknum Pendamping PKH di wilayah tersebut dengan mengumpulkan KTP dan KK, dengan alasan untuk diusulkan menjadi calon peserta PKH kedepan dan modus-modus lainnya yang mengatas namakan Pendamping PKH, Pungkasnya. Terlepas masalah diatas Korkab mempertegas kembali “jikapun ada oknum kami yang bermain dan melakukan pelanggaran dilampirkan dengan bukti agar disampaikan saja, tentunya yang bersangkutan akan kita panggil dan kita proses, jika terbukti tentunya akan kita berikan teguran dan sanksi yang tegas. Tegas Korkab Abdya

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikuti tulisan menarik indra pratama lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu