x

Ilustrasi makan sayuran. shutterstock.com

Iklan

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Rabu, 8 Mei 2019 13:34 WIB

Tidak Berolahraga saat Ramadan? Coba Perhatikan Tips Ini

artikel ini berisikan tips olaharaga saat bulan puasa.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Puasa terkadang menjadikan alasan diri untuk bermalas malasan dan tidak ingin banyak melakukan aktivitas banyak. Padahal beraktifitas saat puasa merupakan kebutuhan tubuh agar terlihat tetap bugar, salah satu aktivitas yang seringkali dihilangkan pada saat bulan puasa adalah berolahraga. Nah ada beberapa alasan nih kenapa kita harus luangkan waktu untuk berolahraga

Pertama, olahraga saat puasa itu agar Detoksifikasi (pengeluaran racun) dalam tubuh tetap lancar. Hal ini dikarenakan olahraga akan mengoptimalkan sirkulasi darah dan fungsi kelenjar getah bening. Kedua, dapat menghilangkan rasa malas dan ngantuk. Biasanya saat puasa, badan kita akan terasa lemas sampai malas melakukan sesuatu, yang ada inginnya tidur saja, bener enggak? Nah hal ini disebabkan karena aktivitas fisik yang dilakukan rendah. Untuk mengatasinya kita dapat melakukan aktivitas yang ringan, asalkan badan kita ini bergerak.

Menurut Dr. Michael SpKO, Spesialis Kedokteran Olahraga yang dilansir oleh DetikHealth, ketika hendak melakukan olahraga saat puasa harus ada tujuannya terlebih dahulu. Jika ingin sehat atau untuk hidup lebih baik, maka lakukan olahraga sesuai kemampuan tubuh. Namun, jika yang tidak terbiasa olahraga lalu ingin hidupnya lebih baik, maka mulailah dengan olahraga ringan karena tubuhnya belum siap. Namun keamanan saat melakukan olahraga sangat ditekankan Dr.Michael karena banyak kasus orang yang memaksakan diri untuk berolahraga namun pada saat kondisi tubuh sedang tidak siap, yang akhirnya dapat berakibat fatal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Harus diingat juga pelaksaan waktu pada saat berpuasa juga penting Seperti yang dilansir dari thenational dan islamicity waktu yang terbaik pada saat melakukan olaharaga di bulan puasa adalah pada saat setelah berbuka,karena pada saat itu tubuh telah diisi kembali makanan dan energy pun terpenuhi. Tidak disarankan pada saat puasa karena kondisi perut pada saat puasa sedang kosong.  Tetapi ada pula yang berpendapat bahwa melakukan olahraga sebelum berbuka sangat baik seperti yang dilansir oleh  Seperti yang dilansir dari Kompas.com, dr. Saptawati Bardosono mengatakan bahwa olahraga sebaiknya dilakukan 30-60 menit sebelum berbuka, hal seperti ini sebenarnya wajar wajar saja namun kembali lagi kepada individu masing masing apabila terbiasa dengan berolahraga sebelum berbuka dan tubuhnya pun sudah terbiasa melakukan kegiatan itu tidak dipermasalahkan. Selagi tidak menimbulkan efek samping seperti lemas,pusing dan pusing yang terpenting kenali tubuh anda sendiri.

Kedua olaharaga apa saja sih yang disarankan pada saat berpuasa ? olaharga yang disarankan ialah olahraga yang biasanya anda lakukan setiap harinya pada saat tidak berpuasa namun dalam pelaksanannya dilakukan dengan ringan, seperti : Berjalan, Bersepeda, jogging, lompat tali. Disarankan untuk tidak melakukan olahraga dengan intensitas tinggi karena ditakutkan tubuh tidak mampu mensuplai banyak energy untuk aktivitas olahrga.

Ketiga asupan makanan yang diperlukan, pada saat berpuasa tubuh diberi waktu untuk makan sebanyak 2 kali yaitu pada saat sahur dan berbuka. Makanlah seperti porsi biasanya namun usahakan memenuhi  karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral untuk memenuhi kebutuhan zat gizi yang diperlukan tubuh. Karbohidrat merupakan energi utama bagi tubuh. Karbohidrat dapat mengembalikan kadar glukosa darah yang menurun saat berpuasa. Makan makanan yang mengandung karbohidrat kompleks dan serat (yang memiliki indeks glikemik rendah) diperlukan karena membantu melepaskan energi secara perlahan sehingga energi dalam tubuh tidak cepat habis. Konsumsi makanan yang mengandung karbohidrat tinggi saat berbuka puasa untuk memaksimalkan cadangan glikogen otot dan kemudian konsumsi makanan yang mengandung lemak tinggi saat sahur untuk memperlambat pencernaan sehingga perut tidak cepat kosong. Ini merupakan strategi untuk mengurangi perasaan cepat lapar selama berpuasa dan juga mempertahankan energi sampai olahraga dimulai.

Selain karbohidrat, protein juga sangat diperlukan tubuh. Makanlah makanan yang mengandung protein tinggi, seperti ikan, daging, dan telur. Protein merupakan zat yang diperlukan untuk pertumbuhan dan juga sebagai zat pembangun. Protein membantu memulihkan dan memperbaiki sel-sel otot yang rusak ketika berolahraga.

Selanjutnya perhatikan kebutuhan mineral dalam tubuh , 1/3 tubuh manusia sendiri terdiri dari air, minum cukup air mineral sebanyak 1,5-2 liter sehari penting untuk memenuhi nutrisi dalam tubuh. Agar terhindar dari dehidrasi sebaiknya tidak disarankan melakukan olahraga pada saat siang hari.

Selain dari 4 aspek diatas penting pula untuk memperhatikan waktu tidur, untuk menjaga agar tubuh tetap prima tubuh setidaknya memerlukan 7-9 jam perhari untuk beristirahat. Waktu yang kurang dalam tidur tentu mempengaruhi kondisi prima tubuh, apabila tubuh anda sering melakukan tidur siang alangkah baiknya tidur siang 1 jam saja. Karena apabila tidur siang dilakukan secara lama ditakutkan akan insomnia pada malam harinya.

Itulah beberapa tips untuk menjaga kebugaran tubuh pada saat berpuasa, seperti kata pada bahasa latin “ mens sana in corpore sano” yang artinya didalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat, salam sehat.

 

 

Ikuti tulisan menarik lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler