Mojokerto, - Koramil 0815/05 Gedeg Kodim 0815 Mojokerto mengerahkan para Babinsa untuk melaksanakan pendampingan terhadap petani jagung yang ada di wilayah binaan. Salah satunya Serda Muhammad Sukron yang mendampingi pemupukan tanaman jagung di Dusun/Desa Pagerluyung, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, Selasa (13/08/2019).
Di sela-sela kegiatan, Babinsa Pagerluyung, Serda Muhammad Sukron, mengatakan, pemupukan tanaman jagung berlangsung di lahan milik Wandi, anggota Poktan Bina Tani, Dusun/Desa Pagerluyung. “Lahan seluas 1,5 hektar tersebut ditanami jagung jenis Super Hibrida BISI-228 berumur 15 hari,” ungkapnya.
Ditambahkan Babinsa, pemupukan tanaman jagung dilakukan bersama petani dengan menggunakan pupuk urea dan Za yang dicampur secara berimbang. "Tentunya, pemupukan ini harus dilakukan guna mendorong pertumbuhan tanaman jagung agar tumbuh maksimal sehingga saat panen tiba hasilnya lebih optimal," tandasnya.
“Tidak terbatas pada pemupukan, pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyiangan gulma dan rumput liar yang tumbuh di sekitar tanaman induk (jagung). Pembersihan gulma ini bertujuan agar tanaman dapat menyerap cahaya, air dan unsur hara, sehingga pertumbuhannya lebih bagus,” pungkas Babinsa.
Masih di wilayah Koramil Gedeg, kegiatan pendampingan juga dilakukan Serda Riswandi di lahan seluas 4.000 meter 2, milik Sugi, anggota Poktan Bejo Rahayu, Dusun/Desa Kemantren. Areal yang ditanami jagung jenis Pertiwi-3 berumur sekitar satu bulan tersebut, dilakukan pemupukan menggunakan pupuk ZA dan Phonska yang dilanjutkkan dengan pengecekan hama tanaman.
”Aktivitas pendampingan yang dilakukan para Babinsa terhadap petani di desa binaan masing-masing merupakan upaya khusus (Upsus) ketahanan pangan guna membantu petani mewujudkan swasembada pangan di wilayah, khususnya untuk komoditas padi, jagung dan kedelai,” demikian ungkap Danramil 0815/05 Gedeg Kapten Inf Mulyono saat dikonfirmasi.
Ikuti tulisan menarik Anan Alkarawangi lainnya di sini.
