produksi. Pada saat ini, kemajuan teknologi berkembang semakin pesat sehingga banyak produsen yang memanfaatkan teknologi untuk mempermudah proses produksi agar lebih efektif dan efisien. Maka dari itu para produsen berlomba-lomba ingin berpenghasilan dari produk yang telah mereka produksi dan sesuai target pasar.
“(alat) apa saja yang dapat mengalihkan darah dan disebut nama allah (pada saat menyembelih) maka makanlah (sembelihan itu) asalkan tidaak menggunakan kuku dan gigi, adapun kuku adalah pisaunya orang habasyah sedangkan gigi merupakan tulang. “
produksi lah yang menghasilkan barang dan jasa, kemudian dikonsumsi oleh para konsumen. Tanpa produksi kegiatan ekonomi akan berhenti, begitu pula sebaliknya. Namun ada beberapa ahli menyatakan yakni Suwiknyo (2010) mengatakan bahwa produksi merupakan aktivitas mengelola dan mengombinasikan beberapa faktor produksi sehingga menghasilkan sebuah output, namun menurut Hidayat (2010) produksi suatu proses atau siklus kegiatan ekonomi untuk menghasilkan barang ataujasa tertentu dengan memanfaatkan sektor-sektor produksi dalam waktu tertentu.Jadi produksi merupakan aktivitas mengelola dan mengombinasikan beberapa faktor produksi untuk menghasilkan barang atau jasa . Machmud (2017) menyatakan proses produksi terdapat beberapa prinsip yaitu kegiatan produksi harus dilandasi dengan nilai islam dan proses produksi harus sesuai dengan kebutuhan serta mengelola SDA secara optimal.
- Dalam memproduksi barang kebutuhan sekunder dan tersier disesuaikan dengan
permintaan pasar - Produsen hendaklah tetap melakukan kontrol (mempertimbangkan sepenuhnya)
permintaan pasar - Dalam proses produksi dan pemasaran, produsen harus mempertimbangkan aspek
ekonomi misalnya tidak melakukan kegiatan produksi dalam biaya tinggi - Tidak melakukan penimbunan barang dengan maksud untuk meraih keuntungan yang
besar terutama utk barang kebutuhan pokok
Semua produsen seharusnya memperhatikan target pasar yang tuju terutama negara yang mayoritas penduduknya umat muslim, karena kegiatan produksi terikat pada tataran nilai moral dan teknikal islami. Konsep produksi tidak hanya semata hanya ingin memaksimalkan keuntungan didunia saja akan tetapi yang lebih penting lagi adalah untuk mencapai maksimalisasi keuntungan diakhirat.
Agung Pratama dari Mahasiswa Akuntansi , Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Universitas Jambi
Ikuti tulisan menarik fadillah aulia fenika lainnya di sini.