x

Iklan

Sinta Nurhikmah

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 30 September 2019

Sabtu, 14 Desember 2019 14:52 WIB

Film Little Joy Berhasil Tembus Sebagai Salah Satu Nomine dalam Festival Film Cannes 2019

Siapa yang tidak tahu film Little Joy? Film yang sukses membuat belantika perfilman merasa takjub dengan alur cerita yang dikembangkan, sehingga bisa menduduki posisi nomine Palme d’Or dalam ajang festival film terbesar, yaitu Cannes 2019. Dalam ajang festival film Cannes, Emily Beecham sebagai salah satu pemainnya memenangkan penghargaan sebagai artis terbaik.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Siapa yang tidak tahu film Little Joy? Film yang sukses membuat belantika perfilman merasa takjub dengan alur cerita yang dikembangkan, sehingga bisa menduduki posisi nomine Palme d’Or dalam ajang festival film terbesar, yaitu Cannes 2019. Dalam ajang festival film Cannes, Emily Beecham sebagai salah satu pemainnya memenangkan penghargaan sebagai artis terbaik.

Premier perdana film Little Joy sendiri ditayangkan dalam Festival Film Cannes pada tanggal 17 Mei 2019 dan setelahnya, Magnolia Pictures beserta BFI Distribution mendapatkan hak sebagai distributor film di Amerika Serikat juga Britaniata Raya. Hal tersebut menjadi kebanggan tersebdiri bagi para pemainnya, serta tim produksi yang disutradarai dan ditulis oleh Jessica Hausner.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dalam penayangan sendiri, Little Joy memiliki waktu tayang yang berbeda-beda di tiap negaranya. Di Australia, Little Joy tayang pada awal November 2019 silam di tanggal 1 oleh distributor Film Laden. Untuk penayangan di Amerika Serikat, pada tanggal 6 Desember 2019, di Jerman pada tanggal 9 Januari 2020, dan Britania Raya pada tanggal 21 Februari 2020.

Bercerita tentang seorang saintis perempuan berambut mustard, yang diperankan oleh Emily Beecham sebagai Alice yang memiliki kehidupan pernikahan tidak begitu baik dengan sang suami. Karena ketidakbahagiaannya tersebut, Alice tak mau larut dan akhirnya memutuskan untuk bercerai dengan sang suami yang telah memberikannya satu orang putra, yang masih menduduki bangku sekolah bernama Joe.

Karena memiliki latar kehidupan yang kurang bahagia, Alice sendiri di saat itu sedang mengembangkan taman rekayasa genetik dengan aroma yang mengandung mikroba, yang bisa membuat seseorang dan dirinya merasa bahagia. Di balik itu, ia memiliki seorang teman kerja laki-laki, bernama Chris yang diperankan oleh Ben Whishaw dan bisa membuatnya merasa jatuh cinta.

Pada suatu waktu, Alice mulai melanggar aturan prosedural apa yang boleh dilakukan untuk mempercepat perkembangan pabrik di tempatnya bekerja. Akhirnya Alice pun berhasil menciptakan tanaman rekayasa genetika dan salah satunya dibawa Alice pulang ke rumah, lalu diberi nama Little Joe dengan mengambil nama sang anak, Joe.

Little Joy sendiri merupakan tanaman yang unik dengan memiliki daun yang berwarna merah, dengan duri yang sangat halus dan dapat bergerak. Tanpa disadarinya, ternyata Alice mulai mampu merasakan efek dari adanya si Little Joy tersebut dalam hidupnya. Apakah efek yang Alice rasakan?

Walaupun belum diketahui, apakah film Little Joy akan tayang di seluruh bioskop Indonesia, tapi diharapkan semoga bisa tayang ya. Apalagi untuk film sekelas Little Joy yang bisa masuk ke dalam salah satu nomine Festival Film Cannes 2019. Kita tunggu saja informasi resminya ya!

Ikuti tulisan menarik Sinta Nurhikmah lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler