x

Iklan

Hanson Semesta Berjangka

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 19 November 2019

Rabu, 15 Januari 2020 17:28 WIB

Cara Untuk Trading Forex Dengan Waktu yang Tidak Banyak

Bagi yang tidak memiliki banyak waktu untuk trading, pasar forex menawarkan metode atau strategi yang beragam. Artikel ini akan fokus pada salah satu strategi yang dapat membantu trader melakukan trading di waktu luang mereka, yaitu dengan Indikator Donchian channel. Strategi trading ini selain intuitif juga tidak membutuhkan banyak pengalaman.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Banyak orang berpikir bahwa forex trading membutuhkan waktu yang banyak untuk mengawasi pasar dan mengidentifikasi peluang di pasar itu. Kenyataannya, sistem operasional pasar yang terbuka sepanjang hari justru memungkinkan trader berkesempatan banyak untuk mengawasi pergerakan harga dan arah tren karena tidak dibatasi oleh jam perdagangan.

Bagi yang tidak memiliki banyak waktu untuk trading, pasar forex menawarkan metode atau strategi yang beragam. Artikel ini akan fokus pada salah satu strategi yang dapat membantu trader melakukan trading di waktu luang mereka, yaitu dengan Indikator Donchian channel. Strategi trading ini selain intuitif juga tidak membutuhkan banyak pengalaman.

Indikator Donchian channel dapat digunakan untuk menghitung level tertinggi dan terendah dengan MA-20 hari. Trader dapat menggunakan indikator ini untuk menemukan titik masuk (entry) dan mengembangkan strategi trading dengan waktu 30 menit sehari.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelum mulai trading dengan strategi yang sudah direncanakan, mungkin timbul pertanyaan demikian: jika tidak melihat tren pasar, bagaimana dapat secara efektif menemukan titik masuk (entry) yang tepat? Inilah keunggulan strategi Indikator Donchian channel; anda hanya perlu menemukan harga strategis, kemudian lakukan order tanpa berpikir panjang. Ketika harga mencapai level yang dimaksud, broker akan mengeksekusi order dan menutup posisi secara otomatis setelah mencapai batas harga.

Secara umum, keakuratan strategi ini tergantung pada kekuatan tren. Seorang trader perlu menemukan tren terkuat saat itu, semakin kuat semakin baik. Dengan cara ini, ketika harga mencapai level strategis, tindakan membeli atau menjual dapat dilakukan sesuai dengan tren saat itu.

2 keunggulan Indikator Donchian channel

  1. Tidak perlu menatap market-watch setiap saat. Trader dapat mengatur batas entry order kemudian akan dieksekusi secara otomatis ketika harga mencapai level yang dimaksud.
  2. Strategi ini menghindari beberapa kerugian yang tidak diperlukan. Tentu saja, ini bukan berarti tidak akan ada kerugian dalam transaksi. Intinya jika menggunakan strategi ini “mungkin” tidak akan menerapkan ide yang salah dari awal hingga akhir transaksi. Alasannya adalah jika harga tidak mencapai level yang telah ditargetkan, order tidak akan pernah dieksekusi.

 Instrumen Yang Dibutuhkan

  • Chart harian
  • Indikator Donchian channel
  • Tren yang kuat
  • Waktu sebanyak 30 menit untuk menentukan tingkat harga strategis

Penerapan Strategi

Pertama, buka chart harian pasangan mata uang tertentu dengan fluktuasi harga yang kuat (misalnya, AUD/USD).

Kedua, tambahkan Indikator Donchian channel ke chart harian pasangan mata uang tertentu (perhitungan berdasarkan level tertinggi dan terendah dalam beberapa hari terakhir). Sebagai contoh, artikel ini akan menetapkan nilai input indikator Donchian channel menjadi 8. Ini artinya trader harus melihat posisi terendah dan tertinggi dalam 8 hari terakhir. Tentukan poin harga strategis.

Bagian selanjutnya adalah yang paling menarik, karena AUD/USD telah mengalami tren naik sangat kuat sepanjang tiga tahun, dimana broker akan memfilter setiap transaksi dan hanya mencari peluang untuk membeli. Sebaliknya, jika pasangan mata uang dalam tren menurun, maka filter transaksi hanya mempertimbangkan peluang untuk menjual.

Strategi bullish:

  1. Gunakan batas atas sebagai sinyal beli
  2. Gunakan batas bawah sebagai titik stop loss
  3. Dengan melihat pergerakan indikator, atur stop loss yang sesuai
  4. Tutup posisi ketika harga mencapai batas terendah.

Strategi bearish:

  1. Gunakan batas bawah sebagai sinyal jual
  2. Gunakan batas atas sebagai titik stop loss
  3. Dengan melihat pergerakan indikator, atur stop loss yang sesuai
  4. Tutup posisi ketika harga mencapai mencapai batas tertinggi. Ketika harga mencapai batas atas lakukan entry open buy dan menutup posisi ketika harga mencapai batas bawah.

Ketika membuka chart, gunakan sebagian besar waktu untuk memeriksa harga tertinggi dan harga terendah. Jika pergerakan harga telah berubah sejak pengecekan harga terakhir, segera ubah strategi, termasuk titik masuk (entry), titik stop loss dan batas tertinggi dan terendah harga.

Karena contoh di artikel ini menjelaskan posisi tertinggi dan terendah dengan 8 hari transaksi, harga-harga ini mungkin tidak berfluktuasi terlalu banyak per hari, artinya trader dapat memeriksa setidaknya seminggu sekali. Dengan cara ini, trader tidak perlu menghabiskan terlalu banyak waktu untuk menemukan titik strategis yang biasanya dapat dirumuskan dalam waktu 30 menit.

Disclaimer

Artikel di atas hanyalah sebagai informasi dan pendidikan saja. Informasi di atas tidak bertujuan untuk dijadikan saran. Produk dengan leverage memiliki tingkat risiko yang tinggi terhadap modal yang Anda investasikan. Nilai investasi dapat turun atau naik dan Anda dapat kehilangan pembayaran margin awal Anda. Pastikan Anda telah memahami sepenuhnya semua risiko yang terlibat.

Ikuti tulisan menarik Hanson Semesta Berjangka lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Sengketa?

Oleh: sucahyo adi swasono

2 jam lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB