x

Petugas medis menyemprotkan cairan disinfektan pada Warga Negara Indonesia (WNI) dari Wuhan setibanya di Bandara Hang Nadim, Batam, Kepulauan Riau, Ahad, 2 Februari 2020. Ratusan WNI dari Wuhan, Cina tersebut selanjutnya dipindahkan ke Natuna. ANTARA /Kementerian Luar Negeri RI

Iklan

Indonesiana

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Senin, 3 Februari 2020 15:26 WIB

Ini Kegiatan WNI dari Wuhan Selama Karantina di Natuna

Bagaimanakah observasi terhadap Warga Negara Indonesia yang dipulangkan dari Provinsi Hubei, China, dan dikarantina di Pulau Natuna dilakukan? Bagaimana proses pemeriksaan kesehatan dilakukan dan apa yang mereka lakukan untuk mengatasi kebosanan selama dua pekan menjalani observasi?

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Ketujuh WNI tersebut tidak bisa turut serta dalam proses pemulangan WNI dari Wuhan lainnya karena sejumlah pertimbangan termasuk pemenuhan standar kesehatan yang dinyatakan WHO. “Pemerintah menjamin 238 WNI bersama 42 tim penjemput tersebut sehat walafiat dan akan menjalani transit observasi di Natuna selama 14 hari,” kata Fadjroel Rachman.

Ia juga memastikan semua prosedur dilaksanakan secara profesional sesuai protokol WHO (Organisasi Kesehatan Dunia), serta dikoordinasikan semua kementerian dan lembaga bekerja sesuai fungsinya dalam Inpres Nomor 4/2019. Jaminan perlindungan kesehatan yang sangat ketat dipantau secara langsung Menteri Kesehatan bersama tim yang diinstruksikan Presiden untuk berkantor di Natuna.

Untuk melindungi seluruh penduduk Indonesia secara optimal, Presiden Jokowi juga menginstruksikan semua penerbangan dari dan ke Tiongkok dihentikan (untuk sementara) mulai Rabu (5/2) pukul 00.00 WIB. “Juga kepada pendatang yang tiba dari Tiongkok dan sudah berada di sana selama 14 hari, tidak diijinkan masuk dan transit di Indonesia.”

Pemerintah juga menghentikan fasilitas bebas visa kunjungan dan visa on arrival ke Indonesia untuk warga negara Tiongkok. “Agar lebih optimal perlindungan kesehatan seluruh penduduk Indonesia maka Presiden Joko Widodo meminta seluruh WNI tidak melakukan perjalanan ke Tiongkok hingga wabah virus corona ini dinyatakan selesai oleh pihak berwenang seperti Kementerian Kesehatan dan WHO,” katanya.

Selain bekerja keras mencegah meluasnya virus corona bersama di seluruh dunia, Indonesia juga mendukung kerja sama secara ilmiah untuk mencari cara pengobatannya dengan ilmuwan dunia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikuti tulisan menarik Indonesiana lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB