Pentingnya pendidikan adalah hal yang tidak dapat diragukan lagi. Pendidikan membuka peluang dan kesempatan bagi semua orang untuk meningkatkan kualitas hidupnya lewat mobilitas sosial vertikal. Tanpa pendidikan sulit rasanya bagi seseorang untuk memperoleh perbaikan-perbaikan dalam hidupnya. Untuk itu negara harus menjamin bahwa akses pendidikan dan kualitas pendidikan di Indonesia harus terus membaik dari tahun ke tahun.
Negara kemudian menjalankan berbagai program pendidikan, pemerintah pusat misalnya menelurkan kebijakan Kartu Indonesia Pintar, dan pemerintah daerah juga melakukan berbagai inovasi di bidang pendidikan. Salah satu daerah yang melakukan inovasi kebijakan di bidang pendidikan ialah Kabupaten Berau di Kalimantan Timur.
Inovasi yang dijalankan salah satunya terlihat dengan diberikannya beasiswa bagi 1.800 siswa dan mahasiswa yang berasal dari Berau. Beasiswa ini dinamakan Beasiswa Berau Gemilang yang merupakan program unggulan di bidang pendidikan dari Bupati Berau, H. Muharram. Dengan beasiswa ini nantinya tiap siswa mendapatkan Rp2 juta/tahun dan tiap mahasiswa mendapatkan Rp3 juta/tahun.
Selain itu pemerintah Kabupaten Berau juga menyetarakan gaji guru honorer dan PTT, alasannya agar bayaran yang didapatkan oleh guru sepadan dengan kerja kerasnya. Terakhir pemerintah Kabupaten Berau melalui dinas pendidikan tengah membangun rumah dinas bagi guru-guru yang bertugas di kecamatan, dengan alasan meningkatkan kualitas tenaga pendidik lewat fasilitas-fasilitas yang disediakan.
Berbagai inovasi yang dilakukan pemerintah Kabupaten Berau di dunia pendidikan tidak bisa terlepas dari latar belakang Bupati Berau, H. Muharram sebagai mantan guru matematika di SMA. Kebijakannya yang menghargai guru dan membantu siswa dan mahasiswa adalah salah satu bentuk rasa syukurnya terhadap kariernya tersebut sebelum dirinya terjun ke dunia politik.
Berdasarkan pengalaman terjun ke dunia politik itulah Bupati Muharram meyakini bahwa pendidikan memberikan kontribusi positif terhadap mobilitas sosial vertikal, untuk diketahui, Bupati Muharram bukanlah sosok yang berasal dari elit politik di Berau.
Ikuti tulisan menarik Rizki Siahaan lainnya di sini.
