x

Iklan

Meong Islamic Creator

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 21 Januari 2020

Selasa, 18 Februari 2020 08:51 WIB

Belajar Dari Meong ( Kucing)

Kucing merupakan hewan yang paling dekat dengan manusia. Alangkah baiknya kalau kita belajar dari kucing.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Belajar dari Meong ( Kucing )

Oleh : M.I.Creator

              Sang Pencipta tidaklah menciptakan sesuatu melainkan pasti didalamnya ada manfaat. Entah kita mengetahui manfaat tersebut atau tidak mengetahuinya. Maka dari itu, alangkah baiknya kita berprasangka baik kepada Sang Pencipta, yang menciptakan segala galanya yang dibutuhkan manusia. Dari hal yang paling kecil seperti bulu hidung maupun hal yang besar seperti udara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

              Ketika kita melihat seekor kucing dihadapan kita disaat makan siang di pinggir jalan. Apa yang kita lakukan terhadapnya? Mengusir? Memberi makan? Atau pura pura tidak peduli seakan akan tidak ada sesuatu yang lewat. Orang orang berbeda beda pendapat dalam menyikapinya.

              Mari kita melihat kucing, apapun itu. Kucing jalanan, kucing angora, kucing persia dll. Pernahkah kita memerhatikan kucing kucing tersebut. Kucing selalu menjilati tubuhnya bukan?, tahukah anda bahwa kucing tersebut sedang membersihkan tubuhnya. Kucing selalu membersikahkan bulu bulunya apabila ia merasa tidak nyaman dengan kotoran tersebut. Kucing juga selalu memelihara tubuhnya dari kotoran dengan cara memutar balik badannya di pasir.

              Begitu pula dengan Islam, Allah selalu memerintahkan seluruh manusia untuk membersikan dirinya. Bahkan kita diperintahkan berwudhu (bersuci) paling sedikit 5 kali dalam sehari. Dengan berwudhu kita dapat membersikan diri dari 2 bagian. Pertama, jasmani. Dengan wudhu kita bisa membersihkan anggota wudhu: wajah, tangan, kepala dan kaki. Ini merupakan anggota badan yang sering kita gunakan dalam aktivitas sehari hari. Terlebih kedua tangan kita, kita menggunakan tangan kita untuk memegang sesuatu yang mana lebih rentan dalam penularan virus maupun penyakit. Tapi, dengan berwudhu kita bisa terbebas dengan izin Allah.

              Kedua, membersihkan rohani dari penyakit penyakit hati, seperti hasad, dengki dll. Dengan wudhu pula dapat membersihkan dosa dosa. Nabi SAW bersabda, “Apabila seorang hamba Allah berwudhu dan berkumur, maka keluarlah dosadosa dari mulutnya; apabila ia membasuh kedua tangannya, maka keluarlah dosa-dosa dari tangannya, sampai keluar dari bawah kuku jari-jarinya; apabila ia membasuh kepalanya, maka keluarlah dosa-dosanya dari bawah kedua telinganya; dan apabila ia membasuh kedua kakinya, maka keluarlah dosa-dosa dari kakinya, sampai di bawah kuku kakinya (HR Ibnu Majah).

              Hal lain yang bisa kita pelajari dari kucing yaitu, membela dirinya dari musuhnya. Kucing memiliki kekuasaannya sendiri. Apabila ada kucing lain yang berani masuk ke dalam kekuasaannya maka kucing tersebut  pasti mendapat respon dari kucing pemilik kekuasaan.  Hal ini lah yang jarang kita laksanakan khususnya umat muslim. Berapa banyak musuh yang masuk dalam negara kita? Berapa banyak musuk yang masuk dalam keluarga kita dengan tujuan yang pastinya kita mengetahuinya. Marilah kita belajar dari Meong.

              Itulah beberapa pelajaran yang bisa kita pelajari. Bukan berarti hanya 2 saja yang bisa kita pelajari. Kucing memiliki kecekatan dalam mencari makanan, kucing memiliki hal hal yang bisa membuat kita tertawa, dan masih banyak lainnya. Maka dari itu, penulis mengajak untuk belajar dari sesuatu yang dekat dengan kita. Seperti hewan, tumbuhan dan lain lainnya.

Ikuti tulisan menarik Meong Islamic Creator lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler