Semangatmu kokoh
Menyenangkan hati
Suara sejukmu nyaring terdengar
Namun nyatamu tak pernah nyata
Ringan lisanmu elok katamu
Datang hadirmu dengan segala janji
Menghimbau siap membangun
Nyata akhir buat rakyat bingung
Gagal menuntut keseriusan
Hanya pandai berbuat janji
Tak becus menyusun strategi
Hingga tak pernah merdeka dalam semua perkara
Sangat faseh membuat visi
Tak pernah bergerak nyatuh dengan proses kerja nyata
Hingga banyak massa tertipu oleh misi
Selama memimpin
Tak pernah mempan
Hanya pandai berjanji
Itu yang kau junjung
Siap bahu membahu
Padahal semuanya bohong
Semuanya hanya ambisi
Didasari oleh tujuan busuk
Rakyat diperalat
Untuk dapat memperoleh
Menularkan perkara bodoh
Untuk kepentingan pribadi
Yang tak akan pernah membalas budi.
Yogyakarta, 19 Februari 2020
Ikuti tulisan menarik Irfansyah Baharudin lainnya di sini.