x

Iklan

hafidz suprayogi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 31 Maret 2020

Selasa, 31 Maret 2020 19:06 WIB

Karantina Wilayah Membantu Memutus Persebaran COVID-19?

Karantina Wilayah membantu untuk mempersempit persebaran COVID-19. Selain itu juga membatu teanaga medis untuk memetakan daerah dengan tingkat kerawanan tinggi sampai rendah.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Melihat banyaknya kasus meninggal dunia akibat Covid-19 membuat masyarakat Indonesia menjadi lebih waspada terhadap Covid-19. Data yang diterbitkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 per 30 Maret 2020  saat ini ada 1.414 pasien positif dan ada 1.217 pasien positif COVID-19 dalam perawatan, dan 75 pasien dinyatakan sembuh. Angka ini tentu mengkhawatirkan Indonesia karena jumlahnya hampir mencapai 1.500 kasus, dan angka pasien sembuh tidak mencapai 10 persenya.

Pemerintah akhirnya mengeluarkan himbauan kepada masyarakat di seluruh Indonesia untuk karantina diri dan tidak membuat berita hoax mengenai Covid-19 yang membuat ketakutan untuk masyarakat. Timbul rumor di masyarakat bahwa pemerintah akan memberlakukan lockdown. Apabila lockdown diberlakukan maka keadaan yang terjadi di Indonesia semakin kacau, karena kesiapan untuk hal tersebut masih jauh dari kata mumpuni, dan juga bisa membuat masyarakat kembali melakukan panic buying yang dilakukan beberapa waktu lalu.

Pemberlakuan lockdown  bisa berlaku apabila persebaran Covid-19 terus menunjukan peningkatan angka yang sangat cepat. Karena pemberlakuan sistem lockdown sangat panjang dan mendesak di suatu negara, sehingga ini tidak bisa dilakukan secara serta merta karena negara-negara lain sudah menerapkan lockdown. Mengingat di negara Italia terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang akhirnya lockdown dilakukan untuk menurunkan persebaran virus ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Indonesia belum bisa dilakukan lockdown karena banyak sapek yang harus di perhatikan untuk menjamin kesiapan dalam memberlakukan lockdown di Indonesia. Mengapa di Indonesia belum bisa memberlakukan lockdown, karena banyak masyarakat di Indonesia masih mengandalkan upah harian sepertu pengendara ojol dan buruh pabrik harian, selain itu ketahanan pangan juga masih belum mampu untuk kesiapan lockdown.

Atas hal tersebut maka pemerintah memberlakukan karantina wilayah yang bertujuan untuk membatasi ruang gerak masyarakat agar persebaran virus ini bisa dikurangi dan juga bisa membuat peta persebaran Covid-19 dengan tepat, dan juga memudahkan para tenaga medis untuk memantau daerah-daeraj yang sudah terdapat pasien positif Covid-19.

Karantina wilayah disini dimaksudkan untuk membatasi orang keluar masuk di suatu wilayah dan mengurangi interaksi dengan orang lain di wilayah tersebut. Karantina wilayah bisa menjadi solusi untuk Indonesia saat ini, mengingat karantina wilayah membatasi masyarakat untuk beraktifitas diluar ruangan tanpa keluar wilayah yang sudah dibatasi, dan juga para pengendara ojol masih bisa melakukan pekerjaannya selama tidak keluar wilayah yang sudah dibatasi.

Selain karantina wilayah, penutupan bandara juga seharusnya dilakukan. Karena apabila karantina wilayah sudah berlaku tapi bandara masih dibuka akan membuat sia-sia langkah karantina wilayah. Harapan ditutupnya bandara ini untuk mengurangi para turis yang datang ke Indonesia, karena kita tidak tahu turis yang datang ke Indonesia tersebut membawa Covid-19 atau tidak.

Kalaupun bandara tidak bisa ditutup total, setidaknya mengurangi jadwal penerbangan ke luar negeri menjadi opsi yang dilakukan, dan menyediakan dokter jaga di bandara untuk memantau para masyarakat setelah bepergian memakai pesawat. Untuk saat ini, karantina wilayah bisa menjadi solusi untuk menghentikan persebaran virus, dan juga membantu tenaga medis sebagai garda terdepan untuk memerangi Covid-19 Dengan cara-cara diatas diharapkan mampu membantu menuntaskan dan menekan angka kematian akibat Covid-19.

Dan tentunya langkah-langkah yang diberlakukan oleh pemerintah tidak akan berjalan sempurna apabila masyarkat tidak mendukung kebijakan yang telah diterbitkan oleh pemerintah.

Ikuti tulisan menarik hafidz suprayogi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler