x

Iklan

Aisha Amelia

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 15 Juli 2020

Senin, 3 Agustus 2020 14:27 WIB

Sucofindo Sukses Raih Penghargaan Top CSR 2020

PT SUCOFINDO (Persero) meraih penghargaan pada ajang TOP CSR 2020 pada kategori TOP CSR Awards 2020 # STAR 4 dan Direktur Utama SUCOFINDO Bachder Djohan Buddin meraih TOP LEADER ON CSR COMMITMENT 2020.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

JAKARTA - Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Alue Dohong memberikan penghargaan kepada Direktur Utama Sucofindo, Bachder Djohan Buddin dan Direktur Keuangan dan Perencanaan Strategis SUCOFINDO.

PT Sucofindo(Persero) meraih penghargaan pada ajang Top CSR 2020 pada kategori TOP CSR Awards 2020 # STAR 4 dan Direktur Utama Sucofindo Bachder Djohan Buddin meraih Top Leader On CSR Commitment 2020.
Pada acara puncak penganugerahan Top CSR 2020, Wakil Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI memberikan apresiasinya kepada para perusahaan yang menerima penghargaan Top CSR 2020.

"Tentunya sangat memberikan apresiasi kepada para perusahaan yang meraih penghargaan agar terus berkomitmen dan berinovasi di situasi pandemi Covid-19 sehingga membangun kenormalan yang baru secara optimis.”

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ketua Penyelenggara Top CSR 2020, M.Luthfi Handayani menyampaikan bahwa tujuan diselenggarakannya Top CSR 2020 di antaranya adalah untuk mendorong secara masif adopsi CSR yang efektif, inovatif dan berkualitas sesuai dengan Panduan ISO 26000 tentang Social Responsibility agar kebijakan-kebijakan dan program – program CSR di Indonesia dapat semakin terintegrasi dengan bisnis perusahaan.

“Tujuan dari Top CSR 2020 ini mendorong implementasi CSR yang efektif, transparan dan dapat dipertanggungjawabkan berdasarkan tata kelola institusi perusahaan yang baik atau Good Corporate Governance (GCG).”

Dirut Sucofindo menuturkan bahwa perusahaannya telah menerapkan GCG dengan kinerja yang terus meningkat, melaksanakan program CSR yang mendukung strategi perusahaan berkelanjutan serta menggunakan Panduan ISO 26000 dalam pelaksanaan kegiatan CSR.

Bachder menyampaikan, “Sucofindo sebagai perusahaan BUMN yang bergerak di bidang jasa Testing, Inspection dan Certification (TIC) berkomitmen untuk berperan aktif dalam memberikan kontribusi terbaiknya kepada masyarakat maupun lingkungan sebagai salah satu wujud BUMN Untuk Indonesia. Hal ini terwujud pada program-program Sucofindo yang di masa wabah pandemi Covid-19 fokus terhadap pemulihan ekonomi nasional juga melalui aksi peduli Sucofindo Lawan Covid-19.”

Dalam upaya pemulihan ekonomi serta mendukung UKM untuk tetap berkarya di masa pandemi salah satunya melalui bantuan untuk mitra binaan Sucofindo di sektor peternakan. “Kami akan terus memonitor dan selalu melakukan evaluasi bagi berbagai sektor UKM dalam mengembangkan usahanya melalui unit PKBL kami,” jelas Bachder.

Ditengah masa pandemi Covid-19 dimana dampaknya sangat mengganggu kestabilan ekonomi, capaian Pertumbuhan Ekonomi Nasional selalu digaungkan oleh Pemerintah. Beberapa perusahaan dibawah Kementerian BUMN turut mendukung tercapainya targetan pemerintah tersebut melalui capaian kinerja yang positif.

Salah satu perusahaan BUMN yang turut menorehkan kinerja positif ditengah masa pandemi Covid-19 selain Sucofindo adalah PT Pupuk Indonesia (Persero). Pupuk Indonesia tercatat memberikan capaian positif sepanjang Januari-Mei 2020, mulai dari bertumbuhnya kinerja pendapatan, produksi, hingga penjualan.

Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero) Aas Asikin Idat dalam keterangan di Jakarta, Selasa (21/7/2020), mengatakan, sepanjang Januari-Mei 2020, perseroan membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp 32,62 triliun, atau setara 43,2 persen dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP) tahun 2020 yang sebesar Rp 75,5 triliun.

Capaian pendapatan tersebut meningkat dibandingkan capaian pendapatan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 30 triliun.

"Kami pun mencatatkan kenaikan laba tahun berjalan tumbuh 11,7 persen menjadi Rp 1,6 triliun dibandingkan periode sama tahun lalu yang sebesar Rp 1,43 triliun. Hal ini sesuai dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir yang berulang kali menyampaikan bahwa BUMN mempunyai peranan vital di masa pandemi, baik dari sisi ekonomi maupun pelayanan publik," katanya.

Di samping itu, Pupuk Indonesia bersama anggota holdingnya mencatatkan total realisasi penyaluran dana pada Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) telah mencapai Rp 29,07 miliar. Angka tersebut terdiri dari Program Kemitraan untuk UMKM binaan sebesar Rp 17,82 miliar dan Bina Lingkungan sebesar Rp 11,24 miliar.

Ikuti tulisan menarik Aisha Amelia lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler