Saat ini peserta didik terbiasa menggunakan internet. Penggunaan Internet untuk belajar bukan hanya untuk media sosial dan game online sebagai media pembelajaran namun dapat yang dapat mendukung pembelajaran. Penggunaan pembelajaran online sebagai media pembelajaran sistem baru, mendorong pelaksanaan pembelajaran lebih efektif. Dengan media pembelajaran online dimungkinkan banyak pelajaran sehingga dapat memberikan layanan yang lebih memuaskan kepada siswa.
Salah satu aplikasi di internet yang dapat digunakan untuk pembelajaran online adalah media yang Edmodo. Edmodo adalah jaringan berbasis lingkungan sekolah sosial (lingkungan berbasis sekolah). Edmodo dapat membantu guru membangun kelas virtual sesuai dengan kondisi pembelajaran di kelas, berdasarkan pembagian kelas nyata di sekolah, di mana kelas-kelas yang terkandung dalam tugas, kuis dan tugas pada akhir setiap pelajaran.
Dengan menggunakan media Edmodo pembelajaran online, interaksi dan komunikasi di dalam kelas dapat didirikan seperti di kelas konvensional. Setiap siswa dapat bebas berkomunikasi dan berbagi dengan guru dan teman sekelas, untuk menanggapi materi yang disampaikan.
Pandemi Covid-19 telah membuat sistem pembelajaran di kampus dipaksa berubah secara drastis dari pertemuan tatap muka menjadi pembelajar secara online. Banyak kampus yang belum memiliki infrastruktur pembelajaran online dipaksa melakukan perkuliahan secara daring.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas pembelajaran daring di masa Pandemi Covid-19. Penelitian ini menggunakan metode survey menggunakan kuesioner yang dilakukan secara online. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik UIN Sunan Gunung Djati Bandung mendukung kebijakan belajar dari rumah dengan memberlakukan pembelajaran daring menggunakan aplikasi Zoom untuk tatap muka dan WhatsApp untuk memberikan materi kuliah serta penugasan untuk media belajar daring.
Hasil pengujiannya didapatkan bahwa belajar secara daring dengan Zoom dan WhatsApp hanya efektif bagi matakuliah teori dan teori dan praktikum, sedangkan pada matakuliah praktik dan matakuliah lapangan perkuliahan secara online kurang efektif.
Ikuti tulisan menarik Septhia Ayu Sri Wulandari lainnya di sini.