Greenhouse Desa Cigondewah Kidul: Solusi Kebutuhan Gizi Warga Ketika Isolasi Mandiri
Sabtu, 12 Desember 2020 07:16 WIBDana bansos untuk warga yang melakukan isolasi diri karena positif Covid-19 tidak besar. Mengakali hal itu, Kelurahan Cigondewah Kidul, Kecamatan Bandung Kulon, memanfaatkan hasil panen dari greenhouse untuk membantu memenuhi asupan gizi warga. Beragam jenis sayuran ditanam dengan menggunakan teknologi vertical garden.
Greenhouse Kelurahan Cidongewah Kidul memanfaatkan teknologi vertikal garden untuk menjadi lumbung pangan. (Sumber gambar: Dok. Pencerah Nusantara)
Meski Kelurahan Cigondewah Kidul di Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung, merupakan wilayah yang padat penduduk dengan lahan terbatas, tetapi kelurahan ini mampu membangun ketahanan pangan. Dengan dana hibah Dinas Pertanian Kota Bandung pada 2015 lalu, Kelurahan Cigondewah Kidul membuat greenhouse dengan teknik vertical garden.
Walau sempat tidak terawat, namun sejak Lurah Cigondewah Kidul menjadikan greenhouse bagian program Aksi Ekonomi Pembangunan pada tahun 2019, greenhouse dipindahkan ke lokasi di dekat Kantor Kelurahan, lantas ditata, dan ditanami berbagai sayuran.
Lahan sekitar greenhouse juga dimanfaatkan dengan cara ditanami buah-buahan serta sebagai kolam ikan lele. Greenhouse menjadi lumbung pangan Kelurahan Cigondewah Kidul dan sangat bermanfaat selama pandemi Covid-19.
Greenhouse ini dikelola tidak menggunakan dana APBD atau APBN, tetapi menggunakan hasil panen greenhouse sendiri. Dari hasil penjualan panen ke pasar swalayan di Kota Bandung, sebagian digunakan untuk memelihara greenhouse dengan membeli pupuk, bibit tanaman, serta peralatan berkebun.
Sebagian keuntungan lainnya digunakan untuk program perbaikan gizi masyarakat, seperti pemberian PMT bagi balita di Posyandu dan Program Penanggulangan Stunting dari PKK Cigondewah Kidul.
Pemanfaatan Di Masa Pandemi
Lalu bagaimana pemanfaatan greenhouse selama pandemi? Warga kerap memanfaatkan tanaman hasil panen di greenhouse sebagai bantuan pangan warga yang terinfeksi Covid-19 dan melaksanakan isolasi mandiri di Kelurahan Cigondewah Kidul. Beberapa tanaman yang kini ditanam di sekitar greenhouse ialah kangkung, bayam, pakcoy, sawi, pisang, dan pepaya.
Aspek gizi selalu menjadi diperhatikan oleh Kelurahan Cigondewah Kidul ketika menyalurkan bantuan. Karena itu, selain beras, kornet, ikan, suplemen, telur yang dibeli dari dana bansos, ditambahkan pula buah dan sayur hasil panen di greenhouse.
Kebutuhan gizi warga yang melakukan isolasi mandiri tidak bisa sepenuhnya ditanggung dari dana bansos yang tidak terlalu besar. Di tengah keterbatasan budget, hasil panen greenhouse sangat membantu memenuhi kebutuhan gizi warga. Bagi pihak kelurahan, hal ini adalah komitmen meningkatkan kebutuhan gizi warga yang terinfeksi Covid-19, khususnya mereka yang melaksanakan isolasi mandiri.
Tentang Pencerah Nusantara COVID-19
Pencerah Nusantara adalah inovasi mengurangi kesenjangan pelayanan publik di bidang kesehatan untuk mewujudkan Indonesia sehat dan sejahtera yang telah dilaksanakan sejak tahun 2012. Pencerah Nusantara menekankan penguatan pelayanan kesehatan primer (puskesmas) oleh tim pemuda multi-profesi. Pencerah Nusantara COVID-19 hadir menguatkan puskesmas di wilayah Jakarta dan Bandung menghadapi pandemi COVID-19 selama periode 6 bulan masa penempatan. Model Pencerah Nusantara menekankan peran anak muda dalam sebuah tim dengan beragam profesi, pemantauan dan evaluasi, inovasi, dan kolaborasi multi-sektor. Sejak 2015 model intervensi puskesmas berbasis Tim Pencerah Nusantara diadopsi Kementerian Kesehatan sebagai program serupa bernama Nusantara Sehat.
Penulis
Deni Frayoga
Pencerah Nusantara Kecamatan Bandung Kulon, Kota Bandung
Penulis Indonesiana
0 Pengikut
Ingin Bergabung Menjadi Pencerah Nusantara? Hal-hal Ini Bisa Kamu Siapkan Mulai dari Sekarang
Kamis, 22 Juli 2021 14:51 WIBBeragam Tantangan Tim Pencerah Nusantara di Wilayah Penempatan, Ini Kisah Mereka
Kamis, 1 Juli 2021 06:49 WIBBaca Juga
Artikel Terpopuler