x

Hoaks

Iklan

Desi Ulfa Ningsih

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 5 Januari 2021

Jumat, 8 Januari 2021 08:00 WIB

Mengaku Sebagai Pengguna Media Digital Namun Masih Termakan Berita Hoax


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Di era sekarang dengan perkembangan teknologi yang semakin canggih serta dunia yang serba internet, menghadirkan perkembangan media digital yang semakin pesat. Tetunya ini banyak memberikan dampak positif dan negatif bagi penggunanya.

Salah satu dampak positifnya adalah media digital memberikan kebebasan berkomunikasi lebih cepat dibandingkan dengan media lainnya. Namun, di satu sisi media digital juga memberikan dampak negatif bagi pengguna internet. Salah satunya adalah maraknya penyebaran berita hoax atau berita bohong yang secara langsung dikonsumsi oleh pengguna media digital atau pengguna internet.

Para pengguna internet mudah sekali termakan dengan berita-berita miring yang tidak jelas asal usulnya. Bermodalkan judul berita yang sensasional seketika membuat heboh dunia maya, tiba-tiba viral dan trending di sosial media.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Padahal nyatanya berita itu adalah berita hoax, yang rugi adalah kita sendiri sedangkan yang mendapatkan keuntungan adalah orang yang mempunyai situs web berita tersebut.  Sebagai pengguna media digital atau para pengguna internet, harusnya berfikir kreatif jika melihat atau membaca judul berita, jangan mudah terprovokasi dengan judul berita, telusuri alamat webnya apakah situsnya resmi atau tidak.

Tutup telinga rapat-rapat kemudian cari kebenaran dari berita yang beredar. Mari sama-sama memberantas dan memutuskan mata rantai penyebaran berita hoax dengan menggunakan media digital secara tepat dan sebagaimana mestinya.

Jika mendapatkan berita yang bersifat hoax, hentikan penyebarannya dengan tidak mengirimkan ke orang lain.

Ikuti tulisan menarik Desi Ulfa Ningsih lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler