Pandemi Covid-19 menghadirkan pembatasan mobilitas sehingga masyarakat pun terpacu untuk mencari kanal-kanal dalam mengaktualisasikan diri secara online. Tak melulu aktualisasi diri, berbagai aktivitas pun dilakukan secara daring semuanya.
Dalam kondisi yang demikian ini sebagian masyarakat memang berupaya mencari berbagai peluang di tengah-tengah himpitan pergerakan fisik, pun dalam pengembangan keuangan yang tidak mudah lagi dilakukan secara offline.
Menariknya, peluang investasi pun hadir dengan wajah barunya yakni 100% online berbasis aplikasi, semisal dengan aplikasi IPOT besutan Indo Premier Sekuritas. Tak ayal, pada masa pandemi Covid-19 justru terjadi lonjakan signifikan terkait jumlah investor baru.
Investor baru berbondong-bondong menikmati saham karena daya tarik cuan dan kemudahan menikmatinya. Mereka ini kebanyakan investor pemula dari kalangan milenial.
Berhubung milenial yang menjadi investor pemula ini kebanyakan tidak memiliki bekal ilmu yang cukup terkait investasi, tentu ada kekhawatiran tersendiri jika tidak didampingi dengan edukasi yang intensif.
Faktanya investasi saham itu tak semudah yang dibayangkan karena yang mudah itu pada dasarnya baru sebatas menggunakan aplikasi investasi sahamnya. Penggunaan platform online untuk investasi makin hari makin user friendly. Cara menggunakannya tergolong sangat mudah. Tak mengherankan, di tengah tragedi pandemi Covid-19 ini, banyak investor pemula yang masuk untuk pertama kalinya menikmati saham.
Namun apakah investasi saham itu semudah dalam penggunaan aplikasinya? Faktanya tidak demikian. Praktik investasi untuk mendapatkan cuan itu tak semudah yang dibayangkan. Tak mengherankan, bagi yang tidak kuat dengan yang namanya kerugian, bisa-bisa hidupnya menjadi merana.
Oleh sebab itu, geriap melenial masuk ke pasar modal di masa pandemi ada baiknya diiringi edukasi yang intensif pada mereka ini. Pendampingan untuk investasi yang benar sangat penting agar milenial paham betul seluk beluk investasi saham, teristimewa terkait potensi cuan dan kerugiannya yang sama-sama bisa terjadi.
Hal ini penting karena yang namanya investasi saham itu tak akan semulus yang diharapkan. Edukasi, teristimewa edukasi analisis fundamental dan teknikal, sangat penting agar investasi saham dijalani dengan nalar yang sehat dengan pertimbangan-pertimbangan yang rasional dan masuk di akal, terutama terkait pemilihan saham-saham yang terbaiknya.
Ikuti tulisan menarik Dhea lainnya di sini.
