Hijrah di kalangan milenial memiliki daya tarik tersendiri. Hijrah tak melulu murni spiritual (batiniah) dalam ranah keagamaan yang dimaknai kondisi perpindahan dari sifat-sifat buruk ke sifat-sifat yang baik. Hal ini dalam konteks spiritual tentu menyangkut niat baik.

Namun seiring dengan perkembangan zaman, makna hijrah melekat pada hal-hal yang sifatnya lahiriah seperti halnya dalam tata keuangan secara riil. Tak mengherankan, kini muncul istilah hijrah finansial.

Hijrah finansial tentu saja ada makna keberalihan di dalamnya. Keberalihan yang dimaksud adalah peralihan dalam mengatur keuangan dari yang tidak baik menuju ke laku pengaturan keuangan yang lebih baik.

Secara konkret hijrah finansial ini juga menyasar ke ranah investasi saham sehingga dewasa ini muncul istilah hijrah investasi saham syariah yang mau menegaskan pentingnya investasi saham sesuai dengan nilai-nilai dalam Islam.

Padangan umum kalau investasi saham itu tidak sesuai dengan nilai-nilai dalam Islam otomatis gugur dengan kehadiran yang namanya investasi saham syariah. Seperti halnya investasi saham konvensional, investasi saham syariah kini mudah dan sudah serba online.

Tentunya, beralih atau memulai investasi saham syariah menjadi langkah yang paling mendatangkan makna dibandingkan dengan sekadar menikmati investasi saham secara reguler bagi umat Islam.

Investasi saham syariah melahirkan hidup dalam nilai-nilai syariah. Apalagi, Dewan Syariah Nasional-Majelis Ulama Indonesia (DSN-MUI) juga sudah memfatwakan pasar modal syariah.

Fatwa DSN-MUI terkait pasar modal Syariah menjelaskan kalau produk dan layanan di pasar modal Syariah terjaga kesyariahannya, yakni bebas riba dan halal sesuai dengan pedoman dalam dalam hukum Islam.

Tak perlu mengecek satu per satu untuk melihat saham mana yang benar-benar syariah, platform seperti IPOTSyariah milik Indo Premier Sekuritas sudah memudahkan dalam pemilihan saham-sahamnya karena saham-saham yang ada di platform ini sudah disaring sedemikian rupa sehingga yang ditransaksikan hanya saham-saham syariah.

Tak hanya cara dan produknya yang syariah, investasi saham syariah juga mendatangkan makna tersendiri dari sisi dimensi sosial yang syariah. Keuntungan yang didapatkan dalam investasi saham syariah kalau disedekahkan mendatangkan berkah karena yang diberikan sifatnya sudah syariah.

Investasi saham syariah aman dinikmati karena praktik investasi ini telah difatwakan tidak bertentangan atau berseberangan dengan ajaran agama Islam.

Ikuti tulisan menarik Dhea lainnya di sini.