x

Budidaya ayam broiler adalah budidaya yang banyak dikembangkan oleh masyarakat Indonesia dengan hasil produksi berupa daging. Daging ayam broiler sendiri dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi protein hewani sekitar 16\x25 dari total berat tubuh kita.

Iklan

Dwi Meilani Permata Putri

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 18 April 2021

Selasa, 27 April 2021 07:53 WIB

Limbah Budidaya Broiler Peluang Meningkatnya Profit Usaha

Budidaya ayam broiler adalah budidaya yang banyak dikembangkan oleh masyarakat Indonesia dengan hasil produksi berupa daging. Daging ayam broiler sendiri dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi protein hewani sekitar 16% dari total berat tubuh kita. Disisi lain, pemeliharaan ayam broiler juga memerlukan manajemen pemeliharaan yang intensif, sehingga limbah yang dihasilkan pun juga banyak. Apabila dibiarkan begitu saja, limbah tersebut dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi lingkungan. Oleh karena itu, peternak harus mampu mengolah limbah sehingga mampu meningkatkan profit usaha pada budidaya ayam broiler tersebut.  

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

LIMBAH BUDIDAYA BROILER PELUANG MENINGKATNYA PROFIT USAHA

Karya : Dwi Meilani Permata Putri

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

                    Budidaya Ayam Broiler

Budidaya Ayam Broiler

(Foto : Dokumen Pribadi)

Budidaya ayam broiler adalah budidaya yang banyak dikembangkan oleh masyarakat Indonesia dengan hasil produksi berupa daging. Daging ayam broiler dapat dimanfaatkan untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi protein hewani sekitar 16% dari total berat tubuh kita. Disisi lain, pemeliharaan ayam broiler juga memerlukan manajemen pemeliharaan yang intensif, sehingga limbah yang dihasilkan pun juga banyak. Apabila dibiarkan begitu saja, limbah tersebut dapat menimbulkan pengaruh negatif bagi lingkungan. Oleh karena itu, peternak harus mampu mengolah limbah sehingga mampu meningkatkan profit usaha pada budidaya ayam broiler tersebut.  

Manajemen pemeliharaan ayam broiler merupakan salah satu manajemen yang dirasa ribet dijalankan dan perlu konsisten dalam pelaksanaannya. Terkadang banyak peternak yang salah memanajemen pemeliharaan, sehingga hasil produksi banyak mengalami penurunan. Pada umumnya, manajemen pemeliharaan yang salah biasanya pada persiapan kandang yang kurang sehingga menyebabkan ayam banyak mengalami kematian.

Selain itu, banyak peternak yang memanfaatkan sekam sebagai alas lantai tanpa manajemen yang baik. Bisa dilihat di beberapa tempat budidaya ayam broiler, yang biasanya peternak menggunakan sekam sampai kelembapan yang tinggi dan tidak diganti dengan sekam baru atau hanya dibolak-balik saja. Kelembapan yang tinggi menimbulkan peningkatan gas amonia di dalam kandang. Gas amonia yang menguasai kandang tersebut menyebabkan ayam stress bahkan ayam sampai mati mendadak. Parah banget kan, Sobro (Sobat Broiler)?

Bukannya mendapat keuntungan/profit, banyak peternak yang berada di posisi yang merugikan. Terlebih lagi, apabila peternak tidak bisa memanajemen limbah dengan baik, maka hal tersebut akan memberikan penambahan kerugian pada usaha yang dijalankan. Limbah pada pemeliharaan ayam ini biasanya berupa limbah sekam yang bercampur dengan kotoran ayam dan juga berupa bangkai ayam akibat manajemen pemeliharaan yang kurang baik atau pengaruh lingkungan lainnya.

                        Limbah Sekam

Limbah Sekam

(Foto : Dokumen Pribadi)

Limbah yang notabene merupakan hasil akhir dari produksi yang tidak bisa dimanfaatkan ulang dan harus dibuang, pada pemeliharaan broiler ini limbah bisa dijadikan peluang untuk menambah profit. Sungguh menarik, bukan? Limbah yang ditangani dengan baik bisa menjadi salah satu upaya untuk menciptakan manajemen pemeliharaan yang terarah dan mampu mengurangi tersebarnya bibit penyakit sehingga ayam yang mati dapat berkurang.

Lalu, bagaimana limbah ini ditangani? Tenang, Sobro! Saya akan memberikan beberapa informasi yang bisa diterapkan dalam penanganan limbah broiler supaya nantinya memberikan peluang dalam meningkatkan profit usaha.

Pertama, limbah sekam yang telah tercampur dengan kotoran ayam harus dikeluarkan dari kandang agar bibit penyakit tidak menyebar di dalam kandang. Limbah sekam tersebut dapat diolah kembali dengan proses fermentasi untuk digunakan sebagai sekam yang baru dalam pemeliharaan broiler berikutnya. Cara lainnya yaitu limbah sekam bisa dibakar untuk dijadikan abu dan kemudian abu tersebut dicampurkan pada sekam baru di pemeliharaan berikutnya. Kedua cara tersebut dapat mengurangi biaya produksi dan apabila diperjualbelikan dapat memberikan keuntungan tersendiri, Sobro.

Selain itu, limbah sekam juga bisa diolah menjadi pupuk organik yang bermanfaat bagi pemenuhan nutrisi pada budidaya pertanian, seperti nutrisi pada tanaman padi, sayuran, dan lain sebagainya. Pupuk organik ini apabila memenuhi kriteria dan siap diperjualbelikan, maka akan memberikan penambahan pada profit usaha. Menguntungkan sekali, Sobro! Apalagi kalau peternak mempunyai usaha budidaya pertanian, hal ini bisa menjadikan keuntungan yang berlipat, bukan?

                         Limbah Bangkai Ayam

Limbah Bangkai Ayam

                                                       (Foto : Dokumen Pribadi)                     

Kedua, limbah berupa bangkai ayam harus ditangani dengan menyediakan tempat terpisah dan jauh dari ayam yang hidup agar bibit penyakit tidak tertularkan. Limbah bangkai ayam ternyata dapat meningkatkan profit dengan terbukanya peluang usaha di bidang lainnya yaitu budidaya ikan lele. Kok bisa? Bisa banget, Sobro!

Limbah bangkai ayam ini bermanfaat untuk usaha budidaya ikan lele yaitu dijadikan pakan lele dengan mengolahnya terlebih dahulu. Metode pembuatan pakan lele diawali dari proses pembubutan bulu ayam, dilanjutkan dengan proses pembersihan, pemotongan, perebusan, penggilingan, pengeringan, dan penepungan (Supartini, Ririk, dan Wahyu, 2018). Bangkai ayam harus diolah dengan metode tersebut dan bukannya dibakar ya, Sobro!

Banyak peternak yang hanya membakar bangkai ayam dan langsung dijadikan pakan lele. Padahal dengan hanya membakarnya, peluang bibit penyakit pada bangkai ayam dapat menular pada ikan lele dengan sangat mudah dan hal tersebut sangatlah berbahaya. Mengapa demikian? Karena dengan hanya membakarnya saja, dikhawatirkan daging pada bagian dalam tidak akan matang dan kemungkinan penyakit yang terkandung dalam bangkai tersebut belum hilang secara sempurna.

Limbah budidaya ayam broiler yang diolah dan ditangani dengan baik, akan mampu memberikan peluang dalam meningkatkan profit pada usaha budidaya ayam broiler tersebut, sehingga akan terus membawa kebermanfaatan bagi seluruh lapisan masyarakat, ntah itu kebermanfaatan pada kualitas daging yang baik, sedikitnya pengaruh negatif dari budidaya ayam broiler terhadap lingkungan dan aktivitas masyarakat, maupun terpenuhinya kebutuhan pada budidaya lainnya, termasuk pertanian dan perikanan.

Banyaknya kebermanfaatan dan profit dari budidaya ayam broiler, menjadikan pekerjaan ini sebagai investasi dunia akhirat. Begitu bukan, Sobro? :D

Ikuti tulisan menarik Dwi Meilani Permata Putri lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB

Terkini

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB