x

Iklan

Johanes Sutanto

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Kamis, 6 Mei 2021 06:04 WIB

Transaksi ETF di Primary dan Secondary Market Sudah di Genggaman Tangan

Peningkatan jumlah ETF ini tentu saja tak lepas dari peran Indo Premier Sekuritas sebagai perintis pengembangan produk ETF di Indonesia secara kontinue melakukan inovasi.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Produk Reksa Dana Exchange Traded Fund (ETF) yang kini jadi incaran investor retail dan institusi ternyata sudah bisa dinikmati dengan ponsel pintar di genggaman tangan.

Transaksi ETF kini sudah berbasis aplikasi, sehingga mau beli ETF di pasar primer (primary market) untuk investor institusi atau di pasar sekunder (secondary market) untuk investor retail cukup dilakukan dengan smartphone di genggaman tangan.

Karena sudah berbasis aplikasi di smartphone, transaksi ETF pun bisa dijalankan dimana saja dan kapan saja selama jam bursa. Menariknya, kendati ETF ini masih tergolong anyar, pertumbuhannya di Indonesia cukup signifikan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Data yang dikeluarkan PT. Bursa Efek Indonesia (BEI) per akhir Maret 2021 lalu memperlihatkan pertumbuhan itu, dimana jumlah ETF yang diperdagangkan di BEI sudah mencapai 48 produk.

Dari 48 ETF tersebut, 26 di antaranya diperdagangkan melaui ETF Desk sebagai dealer partisipan dengan total AUA (Asset Under Administration) sebesar Rp9 triliun (56% dari total AUM reksa dana ETF di Indonesia).

Dengan meningkatnya jumlah produk ETF ini maka investor makin leluasa dalam memilih ETF yang diinginkannya. Ada banyak pilihan ETF yang bisa dinikmati investor.

Peningkatan jumlah ETF ini tentu saja tak lepas dari peran Indo Premier Sekuritas sebagai perintis pengembangan produk ETF di Indonesia secara kontinue melakukan inovasi.

Sejak 2007 silam melalui reksa dana R-LQ45X sebagai ETF pertama di Indonesia yang mengacu pada indeks LQ-45, Indo Premier terus berinovasi dan melahirkan produk-produknya.

Tak hanya pengembangan produk ETF, secara khusus Indo Premier mengembangkan platform jual-beli ETF yang saat ini sudah berbasis aplikasi bernama IPOT. Berkat aplikasi IPOT, transaksi ETF entah untuk primary market ataupun secondary market sudah bisa dalam genggaman.

Aplikasi IPOT dengan fitur ETF memungkinkan transaksi ETF dalam genggaman tangan. Fitur ETF yang sudah terintegrasi di aplikasi IPOT memudahkan investor institusi membeli dan menjual kembali ETF dalam satuan unit kreasi (1000 Lot = 100.000 unit) atau basket dengan mudah.

Sementara itu untuk investor retail yang ingin membeli dan menjual unit penyertaan ETF dalam satuan Lot (1 lot = 100 Unit Penyertaan) maka seperti halnya transaksi saham pada umumnya di aplikasi IPOT mudah dilakukan selama jam perdagangan bursa.

Investasi ETF di primary dan secondary market sudah di genggaman tangan sehingga bisa dilakukan secara mobile di mana saja dan kapan saja selama jam bursa.

Ikuti tulisan menarik Johanes Sutanto lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu