x

Brasil

Iklan

Supartono JW

Pengamat
Bergabung Sejak: 26 April 2019

Jumat, 23 Juli 2021 21:13 WIB

Brasil dan Jepang Tampil Sesuai Prediksi

Dari enam tim yang saya unggulkan, ternyata hanya Brasil dan Jepang saja yang mampu mendulang point penuh di laga perdana fase Grup. Sementara Spayol hanya mampu bermain imbang, lalu Jerman, Argentina, dan Prancis harus mengakui keunggulan lawan.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Catatan data dan prestasi tim secara matematis, banyak yang dapat terbukti untuk dijadikan prediksi tim bersangkutan dalam menjalani perhelatan sepak bola. Seperti kisah di Euro 2020 dan Copa America 2021. Sang finalis dan juaranya, sudah diprediksi sejak awal sebagai tim unggulan dan calon juara.

Namun, fakta di lapangan juga tidak bisa diabaikan, terutama terhadap keadaan kondisi tim terkini dan terbaru. Dalam kancah laga sepak bola putra Olimpiade Tokyo 2020, ada enam tim yang difavoritkan menjadi tim unggulan.

Dalam pertandingan perdana pada Kamis (23/7/2021), sejumlah tim unggulan ternyata gagal meraih kemenangan. Bahkan ada yang menelan kekalahan dengan skor telak.

Dari enam tim yang saya unggulkan, ternyata hanya Brasil dan Jepang saja yang mampu mendulang point penuh di laga perdana fase Grup. Sementara Spayol hanya mampu bermain imbang, lalu Jerman, Argentina, dan Prancis harus mengakui keunggulan lawan.

Publik terkejut dengan penampilan tim Prancis muda. Digadang mampu menyingkirkan Meksiko, malah sebaliknya Meksiko yang menjadikan Prancis bulan-bulanan hingga takluk 1-4. Sebuah kekalahan telak yang tidak diduga.

Tim unggulan pertama yang secara mengejutkan takluk pada partai pertama adalah Prancis. Menghadapi Meksiko dalam laga Grup A di Tokyo Stadium, Kamis (22/7/2021) sore WIB, Les Blues menyerah dengan skor 1-4.

Argentina pun memupus prediksi mampu menjinakkan Australia, sebab justru Argentina malah yang dibikin terpuruk dengan kalah 0-2 dari wakil Asia ini.

Selain itu, Spanyol yang memboyong bintang-bintang muda, ternyata sepanjang laga hanya mampu mengurung Mesir tanpa mampu menceploskan satu gol pun. Mesir pun meraup point satu atas upayanya menahan Spanyol.

Di laga lain, publik dunia pun seakan tak percaya, saat pasukan Jerman, dalam tempo kurang dari 30 menit, sudah dihujani 3 gol dari kaki dan kepala Richarlison yang menjadi bintang kemenangan Tim Samba karena barisan belakang yang sangat rapuh.

Sayangnya, setelah 3 gol masuk ke gawang Jerman, sang pelatih baru menyadari bahwa barisan depan Brasil tidak bisa diimbangi dengan komposisi barisan pertahanan Jerman dan mengubah komposisi.

Andai kesadaran pelatih tak terlambat, bisa jadi 3 gol tidak harus masuk sepanjang 30 menit babak pertama.  Setelah ada perubahan, Jerman pun menyengat dan mengakhiri laga dengan kepala tegak meski kalah 4-2.

Secara lengkap, hasil laga perdana fase grup adalah Grup A: Meksiko 4 - 1 Prancis dan Jepang 1 - 0 Afrika Selatan. Grup B: Selandia Baru 1 - 0 Korea Selatan dan Honduras 0 - 1 Rumania. Grup C: Mesir 0 - 0 Spanyol dan Argentina 0 - 2 Australia. Grup D: Pantai Gading 2 -1 Arab Saudi dan Brasil 4 - 2 Jerman.

Kira-kira, apakah Spanyol, Prancis, Jerman, dan Argentina akan bangkit di pertandingan kedua fase grup yang akan bergulir pada 25 Juli mendatang. Dan, apakah Brasil dan Jepang akan semakin moncer. Kita tunggu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ikuti tulisan menarik Supartono JW lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler