x

Penanaman pohon pelindung di Desa Labota oleh PT IMIP. Sumber foto: Dok. PT IMIP

Iklan

Sri Kunthhi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 29 Agustus 2020

Rabu, 24 November 2021 06:55 WIB

Dari IMIP untuk Morowali: Kilas Balik 10 Aksi Pembenahan Lingkungan

Sejak tahun 2019 hingga November 2021, sudah banyak aksi pelestarian lingkungan yang dilakukan oleh PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) untuk membenahi lingkungan Morowali, Sulawesi Tengah. Kegiatan-kegiatan yang juga mengajak seluruh lapisan masyarakat ini kerap bisa menjadi solusi dari permasalahan lingkungan yang ada.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Sudah menjadi komitmen PT IMIP (Indonesia Morowali Industrial Park) yang berlokasi di Morowali, Sulawesi Tengah untuk melakukan kegiatan pelestarian lingkungan. Tidak hanya sekali dua kali PT IMIP melakukan aksi peduli lingkungan dan tidak hanya di wilayah sekitar. PT IMIP juga turut berkontribusi kepada program-program lingkungan yang diinisiasi pemerintah.

Kilas balik, dari November 2021 bahkan hingga ke tahun 2019, sudah banyak aksi pelestarian lingkungan yang dilakukan PT IMIP. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

1. Tanam Bibit 5.000 Pohon Pelindung di Desa Labota, Bahodopi

Aksi peduli lingkungan IMIP yang paling terbaru adalah penanaman bibit 5.000 pohon pelindung di Desa Labota, Bahodopi, Morowali, Sulawesi Tengah pada Minggu (21/11). Penanaman pohon ini bertepatan dengan Hari Pohon Sedunia dan diharapkan bisa membantu menghijaukan daerah sekitar lingkar industri IMIP.

2. Kerjasama dengan SDC Benahi Lingkungan Morowali

SDC baru saja mendapatkan Penghargaan Kalpataru 2021 di bidang penyelamat lingkungan pada bulan Oktober 2021. Memiliki kesamaan visi dan misi untuk menjaga lingkungan Morowali, PT IMIP kemudian menggandeng SDC untuk bekerjasama benahi lingkungan Morowali. Ketua Umum SDC Morowali, Kasmudin menyambut baik ajakan ini.

3. Pembersihan Sampah di Bahodopi dan Edukasi Pengelolaan Sampah

Memperingati World Cleanup Day 2021, IMIP bersama relawan di Bahodopi melakukan kegiatan pengumpulan sampah dan edukasi tentang pengelolaan sampah yang mempunyai nilai ekonomis. Kegiatan ini juga didukung berbagai instansi seperti Dinas Lingkungan Hidup Kab. Morowali, Pemerintah Kecamatan Bahodopi, TNI, Polri, organisasi hingga lembaga kerukunan keluarga. 

4. Rencana Bangun PLTS dan Tinggalkan PLTU

PLTU yang berbahan bakar fosil dinilai sudah tak ramah lingkungan, IMIP pun kemudian akan membangun PLTS 150 MW di kegiatan operasional perusahaannya. Terlebih saat ini IMIP yang mempunyai 3 klaster utama termasuk klaster baterai EV yang terbaru sangat memerlukan kelancaran dalam kegiatan produksi besar-besaran namun tidak merugikan lingkungan.

Permasalahan Mangrove

Rehabilitasi lahan mangrove sedang menjadi perhatian Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang menargetkan pembenahan 250.000 lahan mangrove di seluruh Indonesia.

5. Tanam Bibit Mangrove

Setelah membuka lahan dan mengedukasi masyarakat tentang manfaat mangrove, PT IMIP kembali melakukan aksi tanam mangrove yang sebenarnya sudah dijalankan sejak 2020. Rincian jumlah bibit mangrove yang telah ditanam IMIP adalah 1.300 mangrove pada 2020, 3.185 bibit mangrove pada periode Januari - April 2021, 100 bibit di Desa Fatufifa dan 16.667 bibit mangrove di Desa Tudua pada 12 September 2021 silam.

6. Gelar Pameran dan Edukasi Pemanfaatan Mangrove

Tak cukup hanya dengan mengajak semua pihak untuk ikut rehabilitasi mangrove dan tanam mangrove, PT IMIP juga menghelat pameran dan edukasi kepada masyarakat sekitar tentang manfaat mangrove yaitu manfaat ekologis dan ekonomis selama 23 - 27 agustus 2021. Acara ini dibuka oleh Bupati Morowali, Taslim yang didampingi dengan jajaran instansi pemerintah Morowali seperti Camat Bahodopi, Tahir dan Kapolsek Bahodopi, Ipda Agus Salim.

7. Buka Lahan 30 Ha untuk Rehabilitasi Mangrove

Dalam program rehabilitasi mangrove seluruh Indonesia, PT IMIP pun ambil bagian untuk rehabilitasi mangrove di pesisir Morowali dengan pembukaan 30 hektar lahan baru. 

Hal ini sebagai upaya untuk menghadapi perubahan iklim dunia sekaligus isu strategis soal konservasi mangrove yakni degradasi bakau, mitigasi bencana hingga kesejahteraan masyarakat. 

Permasalahan Sampah

Sampah juga menjadi permasalahan yang kerap ada di lingkungan Morowali. PT IMIP pun membantu mengirmkan armada dan tong sampah untuk bantu menyelesaikannya. 

8. Unit Tong Sampah Gratis

Masih menyoal pengelolaan sampah, kali ini IMIP membantu memberikan ratusan unit tong sampah gratis, termasuk ke Kecamatan Bumi Raya sebanyak 40 unit.

Menurut Senior Analyst Comdev/CSR PT IMIP, R Tommy Adi Prayogo, sebelumnya PT IMIP telah memberikan 1.720 tong sampah di beberapa desa dengan rincian 200 tong untuk desa Fatufia, 320 tong untuk desa Keurea, 400 tong untuk desa Kolono dan 800 untuk desa Labota.

9. Pemberian 4 Unit Kontainer Sampah

Melanjut di tahun 2020 tepatnya Jumat (6/11/2020) PT IMIP memberikan 4 unit kontainer sampah ke Kecamatan Bahodopi sebagai bantuan kepada pemerintah setempat dan warga sekitar untuk memerangi sampah di Bahodopi. Camat Bahodopi, Tahir mengapresiasi bantuan ini dan kontainer sampah akan ditempatkan di 4 desa yakni Desa Bahodopi, Desa Lalampu, Desa Fatufia, dan Desa Labota.

10. Pemberian 2 Unit Truk Sampah

Pada (30/11/2019), PT IMIP menghibahkan dua unit truk sampah kepada Pemerintah kabupaten Morowali. Bagi PT IMIP, kebersihan lingkungan dan pengelolaan sampah juga merupakan tanggungjawab semua pihak termasuk PT IMIP yang ikut ambil peran. Truk sampah ini, disebut oleh Bupati Morowali, Taslim, sebagai solusi dari kendala ketiadaan alat angkut sampah.

Ikuti tulisan menarik Sri Kunthhi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler