x

Iklan

Siti Nurhaliza

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 26 Januari 2022

Kamis, 27 Januari 2022 14:21 WIB

Efektifitas Komunikasi Perkuliahan Online Mahasiswa Universitas Trilogi di Masa Pandemi Covid-19

Pada Maret 2020, pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang penerapan metode pembelajaran dari rumah kepada seluruh sekolah dan perguruan tinggi di Indonesia. Kebijakan tersebut dibuat sebagai upaya dalam pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia. Kebijakan pemerintah ini mulai efektif diberlakukan di beberapa wilayah provinsi di Indonesia pada hari Senin, 16 Maret 2020 yang juga diikuti oleh sekolah dan perguruan tinggi di wilayah-wilayah provinsi lainnya termasuk Universitas Trilogi Jakarta. Lalu apakah komunikasi yang dilakukan berjalan efektif?

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) adalah penyakit akibat infeksi virus severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2). Covid-19 merupakan penyakit menular yang dapat menyebabkan gangguan sistem pernapasan, mulai dari gejala yang ringan seperti flu, hingga infeksi paru-paru, seperti pneumonia. Pertama kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Virus ini menular sangat cepat dan telah menyebar hampir ke semua negara, termasuk Indonesia, hanya dalam waktu beberapa bulan saja. Sehingga WHO (World Health Organization) pada tanggal 11 Maret 2020 menetapkan wabah ini sebagai pandemi global.

Hal tersebut membuat beberapa negara menetapkan kebijakan untuk memberlakukan lockdown dalam rangka mencegah penyebaran virus corona. Di Indonesia sendiri, diberlakukan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) untuk menekan penyebaran virus ini. Karena Indonesia sedang melakukan PKKM, maka semua kegiatan yang dilakukan di luar rumah harus dihentikan sampai pandemi ini mereda.

Pada Maret 2020, pemerintah mengeluarkan kebijakan tentang penerapan metode pembelajaran dari rumah kepada seluruh sekolah dan perguruan tinggi di Indonesia. Kebijakan tersebut dibuat sebagai upaya dalam pencegahan penyebaran pandemi Covid-19 di Indonesia. Kebijakan pemerintah ini mulai efektif diberlakukan di beberapa wilayah provinsi di Indonesia pada hari Senin, 16 Maret 2020 yang juga diikuti oleh sekolah dan perguruan tinggi di wilayah-wilayah provinsi lainnya termasuk Universitas Trilogi Jakarta.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sistem pembelajaran online atau biasa disebut daring (dalam jaringan) yang berlaku di kampus Universitas Trilogi merupakan sistem pembelajaran tanpa tatap muka secara langsung antara dosen dan mahasiswa tetapi dilakukan melalui online yang menggunakan jaringan internet. Dosen harus memastikan kegiatan belajar mengajar tetap berjalan, meskipun mahasiswa berada di rumah. Solusinya, dosen dituntut dapat membuat media pembelajaran yang kreatif dan mudah sebagai inovasi dengan memanfaatkan media daring (online).

Hal ini sesuai dengan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia terkait Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19).

Sistem pembelajaran dilaksanakan melalui perangkat personal computer (PC) atau laptop yang terhubung dengan koneksi jaringan internet. Dosen dan mahasiswa dapat melakukan pembelajaran bersama diwaktu yang sama menggunakan grup di media sosial seperti WhatsApp, Telegram, Instagram, aplikasi Zoom, website kampus ataupun media lainnya sebagai media pembelajaran. Dengan demikian, dosen dapat memastikan mahasiswa mengikuti pembelajaran dalam waktu yang bersamaan, meskipun di tempat yang berbeda.

Pandemi Covid-19 secara langsung telah mengganggu proses pembelajaran secara konvensional diseluruh dunia khususnya di Indonesia. Akibat dari adanya pandemi ini, maka diperlukan solusi untuk menjawab permasalahan yang timbul akibat dari pembelajaran yang dilakukan secara daring. Diharapkan komunikasi yang terjalin antara mahasiswa dengan dosen pengajar bisa tetap terlaksana walaupun pelaksanaannya harus dilakukan melalui media dan sarana digital.

Penulis membuat survey kepada beberapa mahasiswa Universitas Trilogi tentang kendala yang biasa dialami oleh para mahasisawa selama perkuliahan online dan hasil survey menunjukan bahwa kendala yang biasa dialami oleh mahasiswa ialah kurang memahami materi, jaringan yang tidak stabil, deadline tugas yang terlalu cepat karena perbedaan waktu dan kesulitan membeli kuota. Sehingga upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala ialah berdiskusi dengan teman, belajar mandiri, konsultasi dengan dosen dan mencari tempat dengan koneksi internet yang bagus. 

Efektivitas dari penerapan e-learning di Universitas Trilogi pada situasi pandemi Covid-19 dipengaruhi beberapa faktor. Faktor yang paling penting adalah kesiapan mahasiswa menggunakan ­e-learning dalam proses perkuliahan. Dengan mengetahui tingkat kesiapan mahasiswa, dosen dan pemangku kebijakan dapat mempersiapkan kebijakan pengembangan lebih lanjut.

Salah satu hal penting lainnya yang mendukung berjalannya semua komponen proses belajar di Universitas Trilogi adalah komunikasi yang efektif. Dengan komunikasi yang efektif antara dosen dan mahasiswa, situasi belajar akan berjalan lancar. Baik dari metode yang digunakan, adanya penetapan jadwal kuliah, apakah kuliah berjalan sesuai jadwal, adanya bahan belajar, adanya sesi tanya jawab, hingga penyampaian tugas dari pengajar kepada mahasiswa, semua hal tersebut membutuhkan komunikasi yang efektif. Artinya, semua komponen pendukung jalannya proses penyampaian pesan melalui sebuah media dan dipahami oleh penerima pesan sehingga tujuan pesan tersebut tercapai.

Dengan demikian, perkuliahan online yang dilakukan Universitas Trilogi merupakan solusi yang efektif bagi dosen dan mahasiswa dalam pembelajaran dari rumah guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19, physical distancing (menjaga jarak) juga menjadi pertimbangan dipilihnya pembelajaran tersebut. Kerjasama serta komunikasi yang baik antara dosen, mahasiswa, para orang tua dan pemangku kebijakan lainnya menjadi faktor penentu agar perkuliahan online berjalan efektif.

 

Disusun oleh : Siti Nurhaliza, Nofitri Rahmadina, Andreas Juanito, Gendis Ananda Kita, Muhammad Fatur Alhafiz, Putri Aryani 

 

#universitatrilogi

#teknososiopreneur

#insanunggulinovasi

#citradiridanpribadiprofesional

#cdpp

#komunikasi

#efektif

#covid19

Ikuti tulisan menarik Siti Nurhaliza lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler