Pandemi yang melanda kita selama kurang lebih dua tahun ini membuat banyak dari kita seketika menjadi dekat dengan komunitas hobi masing-masing. Dari kedekatan komunitas yang makin erat tersebut, tak jarang membuat komunitas tiba-tiba berencana membuat jersey komunitas. Berawal dari satu komunitas hobi yang membuat jersey, kini menjadi tiga, empat, atau mungkin lebih banyak dari itu yang juga akhirnya membuat jersey komunitas hingga kini akhirnya anda memiliki banyak jersey menumpuk di lemari Anda.

Dari yang awalnya tak mempunyai satu-pun jersey hingga tiba-tiba memiliki banyak jersey komunitas tentunya membuat anda sedikit kaget dengan tumpukan cucian baru yang tiba-tiba anda miliki dan membuat anda bertanya-tanya bagaimana caranya merawat jersey sebanyak ini agar tetap awet, apakah diperlakukan sama layaknya kaos pada umumnya? atau adakah treatment khusus yang perlu anda berikan agar jersey kesayangan anda tersebut tetap awet dan senantiasa terlihat seperti baru?

Temukan jawaban lengkapnya di bawah ini!

Cara Merawat Jersey yang Baik dan Benar

Sebelum masuk ke detail jawabannya, saya akan memberi tahu sedikit bahwa, ya, ada beberapa treatment khusus namun khusus disini bukan berarti sesuatu yang ribet, istimewa, atau menggunakan alat/bahan pembersih khusus, jadi tak perlu terintimidasi dulu oleh rasa malas yang tiba-tiba muncul setelah membaca kata "treatment khusus".

Oke tanpa berlama-lama lagi, berikut ini detail langkah-langkah merawat sebuah jersey agar tetap awet.

1. Tahap pencucian

Pencucian sebuah jersey dilakukan sebaiknya secara manual menggunakan tangan untuk menghindari kerusakan pada serat dan benang. Namun jika anda ingin memaksa menggunakan mesin cuci, pastikan gunakan pengaturan suhu dan putaran yang rendah dan hindari menggunakan pengering pakaian yang ada di mesin cuci.

Selain itu, hal penting yang harus diperhatikan saat mencuci secara manual maupun menggunakan mesin adalah:

• Gunakan deterjen yang bagus.
• Pisah jersey-jersey kesayangan Anda dengan jenis pakaian lain.
• Peras jersey yang sudah dicuci secara gentle agar tidak merusak jersey.

2. Tahap Penjemuran

Saat dijemur, usahakan jersey tidak terkena sinar matahari secara langsung untuk menjaga kain. Tidak usah khawatir jersey anda tidak kering karena pada umumnya sebuah jersey memiliki sifat berupa mudah kering.

3. Tahap Penyimpanan

Untuk menyimpan sebuah jersey tidaklah sulit karena sifat bahannya yang tidak mudah kusut sehingga yang perlu kita lakukan hanyalah menggantungnya menggunakan gantungan baju. Namun apabila anda menemui jersey kesayangan anda kusut (meskipun jarang sebenarnya sebuah jersey kusut), maka anda bisa terlebih dahulu menyetrikanya.

Pada saat menyetrika sebuah jersey, ada beberapa hal yang perlu anda perhatikan:

• Pastikan suhu setrika anda relatif rendah agar tidak merusak kain jersey.
• Apabila jersey anda terdapat sablonan maka setrika-lah bagian sablonan tersebut dari dalam dan bukan secara langsung.

Oke, itu dia beberapa langkah-langkah merawat sebuah jersey yang bisa saya sampaikan. Bagaimana? mudah bukan? Nah dengan mengikuti langkah-langkah serta tips-tips yang ada di atas, jersey anda bisa lebih awet dan kualitasnya terjaga (tentunya apabila dibarengi dengan pemakaian jersey yang wajar ya)

Lalu, apabila setelah mengikuti langkah-langkah di atas tetapi jersey masih tetap tidak awet maka apa dong yang salah dari cara merawatnya? 

Kalau seperti itu kasusnya maka kemungkinan besar hal tersebut bukanlah salah anda dalam merawat jersey tersebut, tetapi salah produsen jersey anda. Oleh karena itu sebelum membuat jersey komunitas, ada baiknya anda terlebih dahulu mencari dan memilih konveksi atau jasa pembuatan jersey printing yang berkualitas.

Sekian yang bisa saya sampaikan, terimakasih atas waktu yang anda luangkan untuk membaca artikel ini dan sampai jumpa di artikel-artikel selanjutnya.

Ikuti tulisan menarik Annn Mk1 lainnya di sini.