Ini bukan cerita imajinasi. Tapi kisah nyata terjadi di taman bacaan. Tentang donasi buku, tentang peduli social ke taman bacaan. Sepanjang tahun 2021 lalu, Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor menerima donasi buku/barang mencapai 77 kali donasi. Atau rata-rata 6,4 donasi per bulan, seminggu hamper dua kali ada donasi. Total jumlah donasi buku yang diterima mencapai 4.331 buku. Atau setara 360 buku per bulan yang datang. Bila dirupiahkan setara Rp. 41.879.000. Angka yang tidak kecil bagi taman bacaan untuk membeli buku.
Tidak cukup sampai di situ. Ini contoh saja, di suatu sore (1/02/2022), tiba-tiba ada 2 ibu datang dadakan dan mengantarkan 100-an donasi buku. Beliau anak dari seorang Profesor di IPB. Katanya, dia mengamati aktivitas TBM Lentera Pustaka memang pantas dihibahkan buku-buku dari sang profesor. Terus, ELF Komunitas Fans Super Junior pun datang menggelar birthday Cho Kyu Hyun di TBM Lentera Pustaka (2/02/2022) sambil berdonasi papan tulis, boneka, spidol, buku tulis, dan snack untuk anak-anak pembaca aktif. Sebelumnya, tim Bank Sinarmas (29/01/2022) pun datang menyerahkan secara simbolik sponsor CSR korporasi tahun 2022 ke TBM Lentera Pustaka, sekaligus memfinalisasi pembangunn “Rooftop Baca – Lantai 2” sebagai perluasan area baca TBM Lentera Pustaka. Semuanya ditanggung Bank Sinarmas dan tentu nilai rupiahnya cukup besar.
Buku dan donasi apa pun adalah nafas taman bacaan, energi bagi pegiat literasi. Maka jangan sungkan untuk donasi buku atau berkegiatan sosial di taman bacaan. Toh tujuannya jelas, untuk kepedulian sosial dan menoolong sesama khususnya anak-anak untuk lebih rajin membaca buku. Sedekah kan tidak harus uang. Sedekah buku juga tidak masalah. Sebagai realisasi perilaku terpuji yang sangat disukai oleh Allah, di samping jadi amal soleh si donatur.
Sedekah atau donasi buku. Sungguh, tidak pernah ada orang yang jatuh miskin karena sedekah. Bahkan sedekah pun bisa mengobati penyakit, bahkan menolak bala. Begitu ajarannya. Melalui donasi buku, insya Allah mampu menghadirkan senyum anak-anak. Karena ada buku baru yang belum dibaca.
Donasi Buku, bisa jadi hanya perbuatan kecil. Tapi berdampak besar untuk taman bacaan. Donasi buku sebagai ladang amal, mudah dilakukan siapa saja. Silakan cek buku-buku di rumah yang mungkin sudah tidak dibaca lagi. Atau ada komunitas atau lembaga yang mau menyumbang “buku bacaan” ke taman bacaan. Maka jangan ditunda lagi, lakukan dan kirimkan buku-buku yang layak dibaca ke taman bacaan. Agar bermanfaat untuk anak-anak yang membaca.
Donasi buku ke taman bacaan, berarti membahagiakan anak-anak yang membaca. Memang sukarela dan tanpa pamrih. Tapi untuk taman bacaan sangat berguna. Karena tanpa buku-buku, taman bacaan bisa sepi bahkan dijauhi anak-anak. Maka bersegeralah donasi buku. Agar anak-anak Indonesia bisa dapat akses bacaan. Karena membaca bukan soal minat. Tapi ada tidaknya akses untuk membaca, apalagi di kampung-kampung atau di pelosok. Seperti di TBM Lentera Pustaka di Kaki Gunung Salak Bogor yang terus-menerus berjuang untuk menyediakan akses bacaan di taman bacaan.
Di TBM Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak, angka putus sekolah tergolong tinggi. Selain akibat kemiskinan, tentu karena wawasan dan pengetahuan yang terbatas. Maka taman bacaan hadir untuk menekan angka putus sekolah. Itu berarti menebar manfaat dan menyelesaikan kesusahan akses bacaan ke anak-anak. Ketahuilah, dari Ibnu ‘Umar, Nabi SAW bersabda “Manusia yang paling dicintai Allah adalah yang paling memberikan manfaat bagi manusia lainya. Adapun amalan yang paling dicintai adalah membuat orang lain bahagia, mengangkat kesusahan dari orang lain, membayarkan utangnya atau menghilangkan rasa laparnya. Sungguh aku berjalan bersama saudaraku untuk sebuah keperluan lebih aku cintai daripada beri’tikaf di masjid ini -masjid Nabawi- selama sebulan penuh.” (HR. Thabrani No. 13280, 12:453. Syaikh Al Albani , hadits hasan dalam Shahih Al Jaami’ No. 176).
Maka donasikanlah buku-buku bacaan Anda. Karena donasi buku bisa jadi amal yang tidak akan putus hingga mati. Sedekah uang itu biasa, tapi sedekah buku itu luar biasa. Jangan menunggu kaya untuk bersedekah. Tapi bersedekahlah untuk membuka pintu rezeki. Selagi mau sedekah, maka doa orang lain yang dibantu akan terus mengalir dan membawa kebaikan kepada yang bersedekah.
Insya Allah, donasi buku adalah berkah. Sebuah kebaikan kecil yang sederhana tapi bermakna. Dan donasi buku, pasti bisa dilakukan siapa saja. Salam literasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #DonasiBuku
Baca juga: 5 Cara Donasi Buku ke Taman Bacaan, Sederhana tapi Bermakna Halaman 1 - Kompasiana.com
Ikuti tulisan menarik Syarifudin lainnya di sini.
