UMKM atau usaha mikro, kecil dan menengah adalah bisnis dalam ukuran kecil yang jumlahnya paling besar di Indonesia daripada unit usaha lain. Usaha ini biasanya dijalankan oleh individu, rumah tangga atau badan usaha kecil. Di desa Penanggal, Kabupaten Lumajang, khususnya di Dusun Rekasan Timur, Kecamatan Candipuro, cukup banyak dijumpai pebisnis UMKM yang tersebar di dusun tersebut. Produk-produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik yang tak kalah dengan produk pabrikan. Salah satunya adalah UMKM Telur Asin. Di Dusun Rekasan Timur terdapat 8 peternak bebek namun cuman ada 1 UMKM yang menjalankan bisnis telur asin yaitu Bapak Gito. Akan tetapi pengolahan, pengemasan dan pemasaran telur asin masih dikatakan belum maksimal.
Pengolahan, pengemasan dan pemasaran Telur Asin yang bisa dikatakan belum maksimal terutama pemasarannya yang hanya dilakukan secara offline. Padahal dengan banyaknya pesaing usaha telur asin menjadi sesuatu yang penting bagi pelaku usaha untuk mempromosikan produk nya melalui platform online agar terjangkau lebih luas lagi.
Oleh karena itu mahasiswa KKN Kolaboratif Peduli Semeru Universitas Jember Kelompok 11 didampingi Dosen Pembimbing Lapangan yaitu dr. Yudha Nurdian, M.Kes, berinisiatif melakukan sosialisasi terhadap peternak bebek dan UMKM yang bertema Kolaborasi KKN UNEJ Peduli Semeru dan Multipihak Dorong Eksistensi Telasih Bik Resti (Telur Asin Gurih Bikinan Rekasan Timur).
Sosialisasi ini mendatangkan 2 narasumber yaitu Bapak Mutaqim selaku pengepul telur bebek yang menjelaskan tentang cara pemeliharaan ternak bebek dan Bapak Dodit selaku pengusaha telur asin yang menjelaskan tentang proses pembuatan telur asin. Mahasiswa KKN UNEJ juga turut andil dalam penyampaian materi mengenai pemasaran produk telur asin melalui media sosial atau digital marketing dan pengembangan pemasaran offline dengan menggunakan poster.
Sasaran atau subjek yang dituju dalam kegiatan sosialisasi ini adalah Bapak/Ibu peternak bebek dan UMKM telur asin di Dusun Rekesan Timur Desa Penanggal Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang. Kegiatan ini di lakukan di salah satu rumah warga dan merupakan posko mahasiswi KKN kelompok 11 yaitu di rumah bapak Jono, dan di hadiri oleh bapak Kholil selaku kepala dusun rekasan timur dan bapak Poniman selaku ketua RW 05. Peternak bebek sangat antusias dengan adanya sosialisasi ini dibuktikan dengan interaksi antara audiens dan narasumber yang sangat interaktif.
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan agar para peternak bebek dapat memanfaatkan telur bebek untuk diolah menjadi produk yang memiliki nilai jual lebih tinggi dengan cara pengasinan. Harapan kami ke depannya agar para peternak bebek dapat mempraktekannya sendiri di rumah minimal untuk dikonsumsi sendiri dan bahkan dapat dijual sebagai salah satu upaya meningkatkan perekonomian.
Ikuti tulisan menarik Siva Putri Setyaningtias lainnya di sini.
