x

Iklan

Bambang Udoyono

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 3 Maret 2022

Selasa, 22 Maret 2022 13:43 WIB

Dasar dan Ajar

Pendidikan di dalam keluarga dan pendidikan di sekolah sangat ditentukan oleh faktor dasar dan ajar. Artikel ini secara singkat membahas kedua faktor tersebut.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Sebagai orang tua tentu saja pusat perhatian kita tertuju kepada anak anak.  Nah mari kita bahas lagi soal parenting.  Ada sesuatu yang di masa kini sering disebut sebagai local wisdom  dalam bahasa kerennya.  Orang sering menerjemahkannya sebagai kearifan lokal.  Kita orang Indonesia juga memiliki kearifan lokal yang tidak kalah bagus juga.   Salah satu warisan budaya bagus itu dirumuskan dalam dua kata saja yaitu dasar dan ajar.  Dua kata yang aslinya berasal dari bahasa Jawa.  Apa maksudnya?

 

Dasar adalah faktor genetika.  Semua orang mewarisi sifat dari kedua orang tuanya.  Hal ini sudah tidak bisa diubah lagi.  Oleh karena itu kalau kita ingin mendapat keturunan yang unggul, maka kita juga harus mencari pasangan hidup yang unggul.  Jangan lupa kita sendiri juga harus unggul.  Kita sendiri harus terus menerus memperbaiki diri.  Bagaimana kriteria pasangan hidup yang unggul?  Aspk terpenting adalah mental spiritual.  Cari yang soleh/solehah, praktek agamanya baik.  Dia juga harus  cerdas, cekatan, prestasinya belajar dan bekerjanya bagus. Dia juga mesti sehat lahir dan batin.  Sebaiknya berasal dari keluarga baik baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 

Ajar dalam bahasa Jawa artinya belajar.  Maksudnya keunggulan didapat dari belajar.  Siapa yang harus belajar?  Kedua pihak.  Orang tua harus belajar cara menjadi orang tua yang baik, pola asuh yang baik, yang menghasilkan keturunan yang unggul.  Anak anak juga pasti harus belajar di sekolah dan di rumah.  Ilmu ini tidak dipelajari di bangku sekolah. Tapi Anda harus mampu menjadi orang tua yang mampu mengembangkan segenap potensi anak anak Anda. Anda harus mampu membangun karakter anak agar jadi ulet, kreatif, memiliki inisiatif, inovatif. Selain itu juga jujur, terbuka, disiplin, curious (selalu ingin tahu).

 

Karakter itu terbentuknya dari kebiasaan yang bertahun tahun dilakukan di keluarga. Teladan dari orang tua adalah faktor terpenting. Kalau orang tua ingin anak anaknya memiliki semua sifat itu maka dia sendiri harus menunjukkannya kepada anak anaknya setiap hari di keluarga.

 

Karakter itulah faktor terpenting saat ini dalam sukses seseorang.  Sedangkan ketrampilan, ilmu, kompetensi dalam bidang tertentu akan didapatkan anak anak di sekolah dan pendidikan non formal.

Pertanyannya bagaiman caranya belajar parenting?    Ya dari banyak membaca artikeldan buku serta mengikuti banyak diskusi tentang topik ini.

 

Selamat belajar.  Semoga anda berhasil membangun keluarga yang sakinah ma waddah wa rahmah, bahagia sejahtera di dunia dan akherat.

 

 

Ikuti tulisan menarik Bambang Udoyono lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB

Terkini

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

3 hari lalu

Dalam Gerbong

Oleh: Fabian Satya Rabani

Jumat, 22 Maret 2024 17:59 WIB