Menulis opini bukanlah perkara mudah. Maka perlu adanya konsistensi untuk berlatih serta membaca banyak literatur. Begitu yang disampaikan Diko Ahmad Riza, jurnalis Suara Muhammadiyah dalam kelas Menulis Opini dan Akademi pada Senin (30/5) lalu. Pada kesempatan itu Diko, sapaan akrabnya memberikan beberapa tips dan motivasi bagi mereka yang ingin menulis opini.

Menurutnya, tidak ada hal yang bisa diraih dengan instan. Semua harus melalui jalan yang berdarah-darah hingga akhirnya bisa berdamai dengan luka. Hal serupa juga harus dilakukan oleh teman-teman Dan Akademi.

“Satu hal penting yang perlu teman-teman lakukan adalah konsistensi dan komitmen. Niat saja gak cukup. Harus dibarengi dengan komitmen yang kuat,” katanya.

Hal lain yang bisa dilakukan adalah dengan membaca berbagai literatur tanpa membatasi. Diko merasa bahwa banyak orang yang membatasi bahan bacaannya. Hal itu malah membuat ide dan wawasan terbatas. Berbeda jika orang membaca banyak hal dan tipe buku. Ide yang dicapai juga akan lebih kompleks dan kaya.

Terakhir, ia juga mendorong peserta untuk membuat jadwal rutin. Tidak hanya jadwal untuk berlatih menulis opini taip juga jadwal untuk membaca. Kalau diibaratkan, membaca itu sama dengan mengisi kendi dengan air. Jika tidak ada bacaan yang dibaca maka tidak ada air juga yang bisa dituangkan ke gelas yang ada.

“Terima kasih Dan Akademi yang sudah memberikan kesempatan ini. Semoga yang sedikit ini bisa memberikan manfaat banyak bagi para peserta,” ungkapnya.

Ikuti tulisan menarik Wildanisme lainnya di sini.