1/
Cantik? Ini asinan mangga, dicampur semangka jadi manisan.
Oh! Supaya aku kembung. Cinta serius dong...
Cantikku, ini nanas. Ini kedondong. Cantik pilih mana?
Pilih jitak "Tuk!" Dateng! Kalau janji! Palsu sih. (Menjitak lagi) "Tuk!"
Sakit tau?
Mau lagi? Aku jitak pake ini! (High heels, di tangan)
2/
Kehadiranmu ditunggu yaa Ganteng.
(Bisu tak menjawab)
(Ditanya sekali lagi) Ganteng, kamu bukan capung kan?
(Tetap membisu)
(Ditanya lagi) Kamu hadir ya Ganteng?
(Tetap membisu)
Oke deh. (exit). (Entrance. Membawa King Cobra)
Ampun cantik tersayang. Aku, hadir dehh... (Langsung semaput)
Ini tuh King Cobra, karet mainan tau!
(Terlanjur pingsan)
3/
Ganteng? Cinta beneran kan?
Iya sweet, enggak pake diskon (Sembari nunduk aja)
Oh! Gitu! Keren. Waktu aku ultah, Ganteng kemana? (Terus menatap)
Sweet, aku enggak hadir yaa... (Makin dag dig dug)
Ngerti enggak sih! Apa arti, ke.ha.di.ran?
(Membisu seribu bahasa)
Ganteng, belum pernah mandi escampur kan? Nih! (Diguyur) Bya! Bye! (Exit)
4/
Ganteng? Kehadiranmu, sangat ditunggu.
Ditunggu siapa, cantikku?
Widihh! Pura-pura lupa yaa
Enggak sayang. Tapi, ditunggu siapa?
Ituu! Udah dijemput taksi online.
Kok maksa sih...
Atau, Ganteng mau dijemput dia? (Suara aum harimau)
Ganteng, lari kenceng! Banget.
***
Jabodetabek Indonesia, Juli 09, 2022.
Ikuti tulisan menarik Taufan S. Chandranegara lainnya di sini.