Jejak basah yang ditinggalkannya, seakan berkata untuk menyudahi saja langkahku ini
Ia berkata dalam diamnya "sudahlah, berteduhlah saja"
Lalu dihadirkannya perisai pembatas berupa tirta dari kayangan
Sebuah sekat yang mengisyaratkan dengan tegas jarak antara kita
Sesungguhnya hujan adalah nikmat Tuhan, namun mengapa kau jadikan alasan untuk memisahkan
Seakan tak cukup meninggalkan luka, belum juga sembuh sudah kau kucurkan air
Yang membuat luka semakin menganga
Namun bagiku, memandangmu walau tertutup lebatnya hujan saja sudah cukup
Mengikuti setiap jejak basah yang kau tinggalkan
Aku hanyalah seorang manusia keras kepala yang ingin tetap mencintaimu pada segala kondisi
Izinkan aku tetap seperti itu dalam mencintaimu, wahai kasihku
Ikuti tulisan menarik Bloody Tears lainnya di sini.