Lahirlah manusia dari tengah peradaban
Pecah dari kekosongan nurani
Lakonnya sekadar binatang tak pantas ditiru
Sungguh biadab tak beradab
Lalu
Di sisi lain
Manusia tumbuh menjadi manusia yang awas
Melihat banyak ketimpangan di matanya
Chairil Anwar terlahir dari nurani kepekaan
Kekosongan mengisi jiwa jiwa mati
Menuliskan kisah dari sekian banyak kecurangan
Namanya tetap abadi dari tulisannya yang terisi mengusik kita menjadi sebuah renungan
Kini, namanya abadi
Kelahirannya tetap dikenang
Andin 354
Sabtu, 6 Agustus 2022
Ikuti tulisan menarik Andin354 Puisi lainnya di sini.