Ikuti tulisan menarik Antoinette Wiranadewi lainnya di sini.
Jumat, 12 Agustus 2022 06:45 WIB
Entah
Puisi ini ditulis dalam satu keprihatinan dan kesedihan mendalam. Dikirimkan untuk Lomba Puisi Teroka Indonesiana
Suka dengan apa yang Anda baca?
Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.
Kamis, 11 April 2024 07:14 WIB
Hamba Allah yang Terpilih
Maka mudahlah kita untuk mengenal, siapa-siapa pilihan Tuhan sebenarnya.
Selasa, 9 April 2024 05:58 WIB
Sifat Kebanyakan Manusia
Itulah sebab manusia terjebak dalam siklus nikmat berujung kesengsaraan.
Terpopuler
Oleh: purwanto setiadi
5 hari lalu
Harga Aspal Impor Melangit, Kita Tertawa atau Menangis?
Oleh: Indŕato Sumantoro
3 hari lalu
Oleh: Indrian Safka Fauzi (Aa Rian)
5 hari lalu
Reframing: Tak Cuma Mengubah Kata, Tapi Juga Realitas
Oleh: Yudha Adyaksa
4 hari lalu
Seniman Pribumi sebagai Orang Asing Dimana Saja adalah Jantung Venice Biennale
Oleh: Slamet Samsoerizal
4 hari lalu
Oleh: Indrian Safka Fauzi (Aa Rian)
4 hari lalu
Terkini
Dua Paviliun Keren di Venice Biennale 2024 Persembahan Divino Amor dan Yuko Mohri
Oleh: Slamet Samsoerizal
1 jam lalu
Pentingnya Humor dalam Komunikasi Psikedelik
Oleh: Suko Waspodo
1 jam lalu
Efek Ritual Guru Pidugo Tengger di Candi Brahu Bejijong Bikin Merinding
Oleh: Ahmat Zulfikarnain Lubis
1 jam lalu
Terpopuler
Oleh: purwanto setiadi
5 hari lalu
Harga Aspal Impor Melangit, Kita Tertawa atau Menangis?
Oleh: Indŕato Sumantoro
3 hari lalu
Oleh: Indrian Safka Fauzi (Aa Rian)
5 hari lalu
Reframing: Tak Cuma Mengubah Kata, Tapi Juga Realitas
Oleh: Yudha Adyaksa
4 hari lalu
Seniman Pribumi sebagai Orang Asing Dimana Saja adalah Jantung Venice Biennale
Oleh: Slamet Samsoerizal
4 hari lalu
Oleh: Indrian Safka Fauzi (Aa Rian)
4 hari lalu