Belajar Berbeda Pendapat Sambil Bersahabat
Bambang Udoyono
Masyarakat Indonesia saat ini terbelah dalam dua kubu. Keduanya setiap hari rajin meramaikan media sosial dengan kalimat yang tidak patut diutarakan oleh orang beradab. Anehnya orang yang melecehkan pihak lain itu tidak terbatas hanya pada kaum yang kurang pendidikan. Kalangan yang berpendidikan tinggi juga ada yang rajin menebar ujaran yang kurang elok. Bahkan ada yang berpendidikan Doktor.
Tidak heran kalau survey yang dilakukan oleh Microsoft menemukan bahwa warga net Indonesia termasuk yang paling tidak sopan sedunia. Sangat memrihatinkan. Apalagi selama ini kita sering mendengar bahwa masyarakat Indonesia mewarisi budaya yang adi luhung.
Saya pernah mendengar cerita tentang sulitnya berbeda pendapat. Konon dulu ketika tari kreasi baru sedang muncul pertama kali, tanggapan kalangan praktisi dan penggemar tari klasik negatif. Mereka mengecam dan menganggap tari kreasi baru adalah merusak tatanan dunia seni tari.
Demikian juga di bidang lain. Ketika gagasan wisata halal diperkenalkan, muncul reaksi negatif. Mereka menuduh tanpa pengetahuan yang cukup tentang apa yang dituduhkan.
Dalam banyak kasus perbenturan pendapat itu mengarah pada rusaknya hubungan pribadi. Kedua pihak menjadi terpisah secara sosial. Pertemanan jadi renggang. Bahkan persaudaraan juga jadi renggang.
Ternyata berbeda pendapat itu tidak mudah. Kita memang harus belajar lagi. Kita harus belajar berbeda pendapat sembari tetap bersahabat. Mampukah Anda melakukannya? Kalau belum mari kita cermati apa kata para tokoh terkemuka tentang respek atau sikap menghormati liyan.
Hormatilah (opini) liyan
As all human beings are, in my view, creatures of God's design, we must respect all other human beings. That does not mean I have to agree with their choices or agree with their opinions, but indeed I respect them as human beings. Stockwell Day
Karena semua manusia, menurut pandangan saya, adalah ciptaan Tuhan, kita harus menghormati semua manusia lainnya. Bukan berarti saya harus setuju dengan pilihan mereka atau setuju dengan pendapat mereka, tapi memang saya menghormati mereka sebagai manusia.
Let every man be respected as an individual and no man idolized. Albert Einstein
Biarlah setiap manusia dihormati sebagai individu dan tidak ada manusia yang diidolakan (dikultuskan).
We don't need to share the same opinions as others, but we need to be respectful. Taylor Swift
Kita tidak perlu berbagi pendapat yang sama dengan orang lain, tetapi kita harus saling menghormati.
Show respect to all people, but grovel to none. Tecumseh
Tunjukkan rasa hormat kepada semua orang, tidak merendahkan siapa pun.
We should all consider each other as human beings, and we should respect each other. Malala Yousafzai
Kita semua harus menganggap satu sama lain sebagai manusia, dan kita harus saling menghormati.
Respect for ourselves guides our morals, respect for others guides our manners. Laurence Sterne
Menghargai diri sendiri membimbing moral kita, menghormati orang lain membimbing sopan santun kita.
Menjadi jelas bahwa orang beradab mesti menghormati dan menghargai orang lain meskipun pendapatnya tidak sama dengan kita. Kata kata Taylor Swift di atas patut digarisbawahi alias diperhatikan dengan seksama. Kita boleh saja berbeda pandangan, tapi kita harus tetap saling menghargai.
Pertanyaan berikutnya, bagaimana caranya menghormati orang lain?
Cara menghormati (opini) liyan
One of the most sincere forms of respect is actually listening to what another has to say. Bryant H. McGill
Salah satu bentuk rasa hormat yang paling tulus sebenarnya adalah mendengarkan apa yang dikatakan orang lain.
When you practice gratefulness, there is a sense of respect toward others. Dalai Lama
Ketika Anda mempraktikkan rasa syukur, ada rasa hormat terhadap orang lain.
Honest communication is built on truth and integrity and upon respect of the one for the other. Benjamin E. Mays
Komunikasi yang jujur dibangun di atas kebenaran dan integritas dan di atas rasa hormat satu sama lain.
Respect begins with this attitude: I acknowledge that you are a creature of extreme worth.Gary Chapman
Rasa hormat dimulai dengan sikap ini: Saya mengakui bahwa Anda adalah makhluk yang sangat berharga.
When I look at a person, I see a person – not a rank, not a class, not a title. Criss Jami
Ketika saya melihat seseorang, saya melihat seseorang – bukan pangkat, bukan kelas, bukan gelar.
Benang merah
Kita bisa menarik benang merah dari pndapat para tokoh di atas sebagai berikut. Menghormati orang lain berawal dari sikap mental. Kata Gary Chapman kita mesti mengakui dulu bahwa orang lain adalah mahluk yang sangat berharga. Sikap ini sesuai dengan ajaran Islam. Muslim memang harus menghormati, menyembah Allah swt. Wujud penghormatan itu adalah sikap baik, atau menghargai semua mahluk Allah. Apalagi manusia adalah adi karya Allah.
Pandangan Criss Jami senada. Dia melihat liyan sebagai manusia. Dia tidak berfokus pada harta, pangkat atau jabatannya. Kalau fokus kita seperti dia maka kita akan mampu menghormati liyan meskipun dia orang kecil.
Setelah menghormati sebagai manusia maka kita akan bersikap jujur. Inilah dasar komunikasi yang baik menurut Benjamin Mays. Dengan sikap jujur dan hormat kita bisa mendengarkan apa kata liyan, seperti kata Bryant H. Mc Gill
Jadi sekali lagi. Pertama kita harus menata hati dan sikap. Niatkan bahwa orang lain adalah ciptaan Alah yang harus dihargai. Kedua bersikap jujur. Kemudian ujudkan itu sebagai dasar komunikasi. Jadi jangan berbohong, menipu dsb. Kemudian dengarkan kata katanya. Jangan lecehkan. Kalau kita sudah mampu melakukan itu maka kita bisa berbeda pendapat sambil tetap bersahabat.
Itulah cara menghormati liyan. Mendengarkan apa katanya. Bukan melecehkan apa yang diutarakan dan diperbuatnya.
Semoga saja kita mampu menghargai orang lain, termasuk pendapatnya. Semoga kita mampu berbeda pendapat sembari tetap bersahabat.
Ikuti tulisan menarik Bambang Udoyono lainnya di sini.
