x

Ilustrasi kejahatan di dunia maya. Imaji oleh S. Hermann \x26amp; F. Richter di Pixabay

Iklan

Itha Abimanyu

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 14 Maret 2022

Senin, 5 September 2022 08:53 WIB

Ketika Jemari Berjelaga

Sederhana, namun penuh dusta. Apakah karena malam terlamapau dingin?

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Akulah pencinta yang tidak tahu diri

Diperdaya hujan tak henti

Masih tetap saja bersiteguh berdiri

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Oh, inikah derita paling nyeri?

 

Bertahan dengan angan-angan

Sengaja membiarkan keluhan bicara lewat kesedihan

Lalu perlahan-lahan ...

Menjadi amat berlebihan

 

Tanpa pernah merasa berdosa

Kalimat layu menjadi layak diwarta

Sederhana, namun penuh dusta

Apakah karena malam terlampau dingin?

 

Sumedang, 2022

Ikuti tulisan menarik Itha Abimanyu lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB

Terkini

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB