x

Iklan

Ruang baca by mbi ✍ Rifky Muhammad firdaus

pusat bantuan customerservicebymbi@gmail.com
Bergabung Sejak: 9 Juni 2022

Kamis, 8 September 2022 20:44 WIB

BLT BBM, Apakah Menjadi penompang Perekonomian Tahun Ini?

Pemerintah menaikkan harga BBM beberapa hari yang lalu. Kenaikan ini disebabkan karena sebagian dana subsidi dialihkan. Pengalihan ini disebabkan untuk menargetkan subsidi BBM tepat sasaran dalam bentuk bansos. Pemerintah telah menggelontorkan uang Bansos BLT BBM sebesar

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Beberapa hari yang lalu pemerintah telah siapkan dana untuk program BLT BBM yang seharusnya untuk subsidi BBM dialihkan menjadi bantuan. Sebagian dana subsidi ini telah disiapkan oleh pemerintah sebesar Rp. 24,17 T untuk menyikapi kenaikan harga BBM. Kemensosri telah bekerja sama dengan PT pos Indonesia untuk menyalurkan dana tersebut. Lebih dari 20,65 juta keluarga penerima manfaat yang akan mendapatkan bantuan BLT BBM ini. Seperti yang telah dijelaskan oleh mentri social risma pada konferensi pers pada tanggal 3 September lalu. Bahwa, bantuan BLT BBM akan di berikan dalam 2 tahap. Tahap pertama bulan September sebesar Rp. 300,000 dan tahap kedua awal Desembar dengan nominal yang sama sebesar Rp.300,000.

 Penerima manfaat bantuan ini tidak perlu datang ke kantor pos untuk mengambil bantuan tersebut. PT pos akan langsung mengirimkannya ke rumah keluarga penerima manfaat. Jadi, masyarakat hanya perlu mengecek di website cekbansos kemensos untuk melihat status penerimaan bansos BLT BBM. Jumlah KPM untuk bansos BLT BBM yang telah ditetapkan oleh menteri sosial Risma adalah sebesar 20,65 juta orang dan 313,244 orang dalam proses pengecekan. Perubahan angka ini bisa terjadi tergantung apabila KPM tersebut memiliki kendala maupun hambatan. Oleh karena itu, kamu yang ingin mendapatkan bantuan ini dan berstatus keluarga kurang mampu dan belum terdaftar di dtks kemensos. Kamu dapat mengajukan diri di usul sanggah yang terdapat di platform kemensos.

 BLT BBM yang merupakan bantuan dalam menghadapi kenaikan BBM tahun ini masih di katakan belum seimbang. Sedangkan, sebesar 70% angka kemiskinan dan 16 juta orang dengan perekonomian di ambang kehancuran membuat perekonomian Indonesia harus menghadapi krisis ekonomi dan dampak inflasi yang akan terjadi. Harga BBM memang masih bisa dikatakan harga standar karena kenaikan harga BBM di kisaran Rp. 2000- Rp. 4000. Akan tetapi, BBM yang telah menjadi kebutuhan primer untuk masyarakat dan SDA yang tidak dapat di perbarui. sehingga, permintaan yang semakin hari semakin tinggi yang bisa menyebabkan inflasi jika sebagian dari dana subsidi tidak bisa mencukupi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 Pemerintah berharap besar terhadap program BLT BBM dengan tujuan untuk mengurangi tingkat inflasi, dan pertumbuhan ekonomi serta jumlah kemiskinan di Indonesia di tengah krisis ekonomi dan kenaikan harga. Perlu kita ketahui kembali bahwa program tersebut merupakan langkah awal pemerintah untuk memperbaiki perekonomian. Kesadaran dan wawasan dari masyarakat tentang SDA ini juga di perlukan, penggunaan BBM yang berlebihan menjadi hal yang sangat penting untuk di perhatikan.

-------

Peringatan!!

Di larang menyalin, menduplikasi, mengubah dan menggunakan artikel ini dengan ilegal.

Artikel/blog ini di lindungi oleh media blogger Indonesia 

Sumber gambar dari suarasumbar.id

Ikuti tulisan menarik Ruang baca by mbi ✍ Rifky Muhammad firdaus lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler