Timnas U-20 Indonesia berhasil lolos ke Piala Asia U-20 2023 dengan status sebagai juara grup F, setelah berhasil mengalahkan Vietnam dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Gol yang dilesakkan oleh Marselino Ferdinan, Muhammad Ferrari dan Rabbani Tasnim tersebut membuat Indonesia mengalahkan Vietnam sekaligus berhasil menuntaskan balas dendam atas tim tersebut. Keberhasilan ini membuat Timnas U-20 Indonesia selama tiga edisi berturut-turut selalu lolos ke Piala Asia, baik sebagai tuan rumah ataupun lolos lewat jalur kualifikasi dari tahun 2018 (tuan rumah), 2020 (dibatalkan) dan 2023.
Keberhasilan ini layak dirayakan karena pemain-pemain yang ada sekarang sebagian besar adalah pemain-pemain yang merasakan pahitnya kejadian di Piala AFF 2022, dimana Indonesia tidak pernah kalah namun harus menelan pil pahit tidak lolos ke babak semifinal karena kalah head to head oleh Vietnam dan Thailand kala itu. Ditambah pada saat itu terdapat dugaan, bahwa Vietnam dan Thailand pada pertandingan terakhir saling main mata untuk memuluskan langkah kedua tim supaya lolos ke babak semifinal.
Di luar kejadian terdahulu yang menyakitkan, lolosnya Timnas U-20 Indonesia ke Piala Asia U20 2023 Uzbekistan, memberikan bukti bahwa Indonesia tidak ingin hanya menjadi bulan-bulanan di Piala Dunia U20 2023 Indonesia kedepannya dengan lolos ke turnamen Piala Asia dan terus menempa diri.
Terakhir Indonesia terlibat di Piala Asia U-20 adalah tahun 2018, merupakan angkatan Egy Maulana dan Witan Sulaiman cs, dibawah asuhan Indra Sjafri. Sebagai tuan rumah, Indonesia waktu itu mampu lolos sampai delapan besar, kurang selangkah lagi untuk lolos ke Piala Dunia 2019 kala itu. Namun sayang, pada saat itu Indonesia harus kalah dengan Jepang dengan skor 2-0 di Stadion Gelora Bung Karno.
Tentu, walau ditahun 2023 nanti Indonesia dipastikan lolos ke Piala Dunia U-20, tapi akan menjadi prestasi tersendiri apabila Timnas U19 Indonesia mampu lolos setidaknya empat besar Asia. Dengan prestasi tersebut, akan memberi pesan bahwa Indonesia siap untuk berlaga dikancah yang lebih tinggi seperti Piala Dunia U-20.
Sudah sewajarnya memang untuk sepakbola Indonesia, untuk menjadikan Asia sebagai habitat Indonesia sesungguhnya di luar Piala AFF yang selalu digadang-gadang merupakan kawah kompetisi Indonesia sesungguhnya. Namun, melihat realitas dan keadaan saat ini bahwa Timnas senior dan Timnas U19 Indonesia sama-sama mampu lolos ke tingkat Asia. Rasanya hal tersebut lebih bermakna dan Shin Tae-yong membuktikannya bahwa Indonesia bisa. Tapi, memang masih ada rasa penasaran tentang Piala AFF, setidaknya sekali untuk Timnas senior Indonesia mampu menjadi kampiun turnamen tersebut kelak. Apalagi adik-adiknya dari U16, U19, dan U22 sudah pernah merasakan asyiknya juara Piala AFF, mungkinkah Piala AFF 2022 ini Indonesia mampu juara atau kembali menjadi runner-up seperti yang sudah-sudah? Tapi, Asia adalah habitat asli kita dan dengan usaha yang maksimal, juara Piala AFF ataupun lolos Piala Dunia dan Olimpiade tinggal menunggu waktu saja.
Ikuti tulisan menarik muhammad rizal lainnya di sini.
