Pembelajaran berbasis TIK (PembaTIK) tidak hanya mensinergikan teknologi informasi dalam pembelajaran namun juga mengembangkan pembelajaran sesuai dengan kebutuhan peserta didik. Pemanfaatan teknolologi menjadi kunci agar proses pembelajaran dapat dilaksanakan secara efektif dan efisien.
PembaTIK kepanjangan dari Pembelajaran berbasis TIK, merupakan program Peningkatan Kompetensi TIK guru yang mengacu pada kerangka kerja peningkatan kompetensi TIK Guru UNESCO. Standar kompetensi TIK ini terdiri dari 4 level, yaitu level literasi, implementasi, kreasi, dan berbagi dan berkolaborasi (4i leveling).
Penggunaan aplikasi pembelajaran berbasis TIK dalam pembelajaran di sekolah sebagai sumber dan media pembelajaran bisa merangsang pikiran, mengembangkan minat dan perhatian peserta didik selama proses pembelajaran. Agar proses pembelajaran berlangsung dengan baik dan lancar, maka guru dapat menggunakan banyak aplikasi edukasi inovatif yang sesuai dengan materi pembelajaran. Munir (2013) menyatakan bahwa penggunaan aplikasi pada pembelajaran sangat bermanfaat bagi peserta didik terutama untuk memberikan kesempatan kepada setiap peserta didik untuk mengakses materi pembelajaran yang disajikan dalam bentuk interaktif melalui jaringan komputer.
Dalam rangka mengoptimalkan pembelajaran agar tercipta pembelajaran yang menarik dan menyenangkan maka media pembelajaran berbasis TIK dapat diterapkan. Konsep media pembelajaran berbasis TIK Media pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi merupakan alat yang digunakan dalam proses pembelajaran dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi.
Dalam era kurikulum merdeka inovasi pembelajaran juga sangat dibutuhkan. Inovasi pembelajarann merupakan penemuan suatu hal yang bersifat pembaruan dan berbeda dengan suatu hal yang telah ada dalam rangka meningkatkan potensi dan kemampuan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran untuk menemukan hal – hal yang baru yang berguna dalam keseharian. Salah satu pendekatan pembelajaran adalah dengan menggunakan permainan (game edukasi) dalam aplikasi pembelajaran online ini dapat memberikan pengalaman belajar yang baru bagi peserta didik. Menurut (Prensky, 2005), game edukasi adalah game yang didesain untuk belajar, tapi tetap bisa menawarkan bermain dan bersenangsenang. Game edukasi adalah gabungan dari konten edukasi, prinsip pembelajaran, dan game komputer. Sedangkan menurut Tedjasaputra (dalam Wijayanto, 2017) game edukasi merupakan game yang diciptakan khusus dalam ranah pendidikan.
Beberapa aplikasi di antaranya Google Classroom, Email, YouTube, Zoom, Jitsi, Google Meet, Quizizz, Schoology, Kahoot dan E-learning Madrasah. Penulis sebagai guru bahasa Inggris di MTs Syi’arul Huda Dayeuhluhur menggunakan aplikasi online dalam proses pembelajaran yaitu aplikasi quizizz. Quizizz adalah aplikasi pendidikan berbasis game yang membawa aktivitas multi pemain ke ruang kelas dan menjadikan pembelajaran dalam kelas lebih menyenangkan dan lebih interaktif (Purba, 2019).
Quizizz merupakan aplikasi permainan pendidikan yang sifatnya naratif dan fleksibel, selain bisa dimanfaatkan sebagai sarana menyampaikan materi, Quizizz juga bisa digunakan, sebagai media evaluasi pembelajaran yang menarik dan menyenangkan.
Soal pada Quizizz ini dapat dibuat dalam bentuk benar salah/true-false, dalam bentuk pilihan ganda, jawaban singkat maupun essay. Selanjutnya guru dapat memasukkan jawaban yang benar pada soal dalam kuis pembelajaran terkait tertentu. Bila soal kuis telah selesai dibuat, soal tersebut dapat dibagikan kepada peserta didik melalui link atau dengan membagikan 6 digit kode yang muncul pada saat guru akan membagikan soal kepada peserta didik.
Kegiatan pembelajaran dapat dengan mudah menjadi kegiatan yang membosankan bagi peserta didik. Sehingga dengan adanya aplikasi quizizz yang dengan mudah dapat diakses oleh peserta didik sehingga guru dapat menggunakan dan mengembangkan proses pembelajaran dan evaluasi melalui aplikasi Quizizz, sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.
Aplikasi Quizizz memiliki keunggulan dalam proses pembelajaran diantaranya dapat dengan mudah dimanfaatkan sebagai media pembelajaran berbasis, juga sebagai media evaluasi pembelajaran secara pnline. Melalui Quiziz guru dapat melihat data dan melakukan perhitungan statistik kinerja peserta didik yang hasilnya bisa menggambarkan sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang diberikan bahkan nantinya menjadi bahan ukur evaluasi pembelajaran secara keseluruhan.
Berikut adalah keunggulan dari aplikasi Quizizz yaitu memberikan kemudahan bagi guru dalam membuat soal, memberikan kemudahan dalam perankingan peserta didik, pengoreksian jawaban peserta didik secara otomatis, adanya tampilan review question di akhir pengerjaan soal untuk melihat kembali jawaban yang telah dipilih dan daftar pertanyaan akan muncul secara acak pada peserta didik saat mengerjakan soal. Namun Quizizz juga memiliki beberapa kekurangan diantaranya peserta didik dapat membuka tab baru, artinya peerta didik bisa masuk dengan dengan akun lain jika peserta didik ternyata memiliki dua akun email. Kekuarangan yang kedua adalah guru akan kesulitan dalam mengontrol peserta didik saat dia ketika membuka tab baru. Selain itu pada saat mengerjakan soal peserta didik dapat turun peringkat walaupun dia sudah mengerjakan/menjawab semua soal yang ditanyakan, hal ini dikarenakan “masalah waktu”, artinya kecepatan peserta didik dalam mengerjakan soal akan memperoleh nilai yang besar jika dia menjawab benar sehingga mempengaruhi peringkatnya dan akan menjadi kendala jika ada beberapa siswa yang terlambat bergabung atau pun salah dalam menjawab.
Melalui pemanfaatan aplikasi quizizz penulis merasakan adanya peningkatan motivasi peserta didik dalam mengikuti pembelajaran dan juga peningkatan hasil belajar peserta didik. Peningkatan hasil belajar peserta didik ini diketahui setelah guru mengoreksi hasil tes dari keseluruhan peserta didik kelas VII berjumlah 28 siswa 100 persen semuanya mendapatkan nilai diatas KKTP dengan nilai rata-rata yang diperoleh adalah74 pada materi greeting, parting, thanking and apologizing sehingga dapat ditarik kesimpulan perolehan nilai peserta didik melampaui batas KKTP (kriteria ketercapaian tujuan pembelajaran) yang telah ditetapkan.. Dapat disimpulkan, quizizz bisa dijadikan media pembelajaran inovatif yang asyik dan menarik yang dapat diterapkan dalam pembelajaran di kelas. 
quizzizz greeting and parting
Ikuti tulisan menarik Saepullatip Saepullatip lainnya di sini.
