x

Gambar oleh jodeng dari Pixabay

Iklan

Indŕato Sumantoro

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 12 Juli 2020

Rabu, 22 Maret 2023 10:57 WIB

Menyambut Satu Abad Aspal Buton Tahun 2024 dengan Senyuman Optimis

Oleh karena itu, jangan pernah sekali-kali kita mengabaikan dan meremehkan potensi yang sangat luar biasa besar dari aspal Buton selama 1 abad ini. Karena apabila potensi aspal Buton sudah kita integrasikan dan sinergikan dengan potensi-potensi sumber daya alam, dan sumber daya manusia yang ada di pulau Buton, maka hasilnya akan sangat hebat dan dahsyat. Mimpi terwujudnya industri hilirisasi aspal Buton untuk menyejahterakan rakyat di pulau Buton, dan rakyat di seluruh Indonesia, bukanlah mimpi di siang bolong, dan merupakan isapan jempol belaka. Mari kita lanjutkan bermimpi dan terus tersenyum optimis untuk menyambut 1 abad aspal pada Buton tahun 2024.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Tahun depan, tahun 2024, merupakan tahun istimewa bagi rakyat Indonesia. Mengapa? Karena akan ada 3 peristiwa penting yang menjadi perhatian kita bersama. Pertama, Bapak Presiden Joko Widodo akan mengakhiri masa jabatannya sebagai Presiden Republik Indonesia. Kedua, akan ada Presiden baru sebagai pengganti pak Jokowi. Dan ketiga adalah kita akan memperingati 1 abad aspal Buton. Dari ketiga peristiwa penting ini, peristiwa yang mana yang akan sangat dinanti-natikan oleh rakyat Indonesia?

Sebelum kita menjawab pertanyaan ini, sebaiknya kita mengkaji dan menganalisa terlebih dahulu, apa kaitannya antara satu peristiwa dengan peristiwa-peristiwa yang lainnya. Khususnya mengenai upaya-upaya pemerintah untuk mewujudkan hilirisasi aspal Buton.

Apa yang sudah pak Jokowi upayakan selama 2 periode masa pemerintahannya untuk aspal Buton? Pada tahun 2015, pak Jokowi sudah menginstruksikan kepada semua jajaran-jajaran kementerian terkait untuk mengsubstitusi aspal impor dengan aspal Buton. Tetapi kelihatannya, instruksi pak Jokowi tersebut kurang mendapatkan perhatian dan tindaklanjut positip dari para menterinya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pada tahun 2022, pak Jokowi sudah memutuskan akan stop impor aspal pada tahun 2024. Lagi-lagi, kelihatannya, instruksi pak Jokowi tersebut kurang mendapatkan perhatian dan tindaklanjut positip dari para menterinya. Meskipun Menteri Investasi/BKPM sudah membuat Peta Jalan Hilirisasi Investasi Strategis, Menteri Perindustrian sudah membuat Peta Jalan Hilirisasi Aspal Buton, dan Menteri PUPR sudah membeli semua produk-produk aspal Buton, tetapi pertanyaan rakyat masih belum terjawab. Mengapa hilirisasi aspal Buton masih belum juga terwujud di dalam era pemerintahan pak Jokowi?

Pertanyaan rakyat yang lain adalah apabila pak Jokowi berani stop impor aspal pada tahun 2024, apakah Indonesia sudah siap untuk mengsubstitusi aspal impor dengan aspal Buton?. Rakyat sudah bisa menjawab pertanyaannya sendiri. Indonesia masih belum siap untuk mengsubstitusi aspal impor dengan aspal Buton. Lalu mengapa pak Jokowi tetap nekad memutuskan akan stop impor aspal pada tahun 2024? Aspal Buton mau dibawa kemana? Peristiwa inilah sejatinya yang akan sangat dinanti-nantikan oleh rakyat Indonesia pada tahun 2024 nanti.

Seandainya pak Jokowi tidak jadi stop impor aspal pada tahun 2024, tentu saja tugas dan kewajiban pemerintah untuk mewujudkan hilirisasi aspal Buton akan beralih kepada Presiden yang baru. Rakyat bertanya-tanya dalam hati, kebijakan dan strategi apa yang Presiden baru akan lakukan untuk aspal Buton?. Hal ini sangat menarik untuk kita kaji dan analisa bersama, karena ada kaitannya dengan tahun 2024, dimana kita akan memperingati 1 abad aspal Buton. Jadi jangan sampai momentum yang bersejarah ini akan luput dari perhatian Presiden yang baru.

Seperti yang sudah kita ketahui bersama bahwa pemilihan Presiden yang baru akan dilakukan pada hari Rabu, tanggal 14 Februari 2024. Dan masa kampanye akan dimulai pada tanggal 28 November 2023 sampai dengan 10 Februari 2024. Oleh karena itu, sehubungan dengan program pemerintah untuk membangun industri hilirisasi sumber daya mineral dan batubara, dan sumber daya alam, topik ini akan menjadi sebuah ajang perdebatan yang sangat seru, antara hidup dan mati, dari para calon Presiden.

Mungkin yang khusus perlu diperdebatkan adalah mengenai isu mewujudkan hilirisasi aspal Buton yang telah gagal pak Jokowi laksanakan di masa pemerintahannya selama 2 periode. Mengapa hilirisasi aspal Buton di usianya yang 1 abad masih belum juga terwujud? Apakah karena masih belum ada Investor yang tertarik? Atau karena strategi bisnis, dimana Impor aspal tidak memerlukan dana Investor dan untungnya sangat besar. Impor aspal sudah berjalan mulus selama 40 tahun lebih. Dan selama ini telah banyak digunakan untuk membangun infrastuktur jalan-jalan tanpa adanya terkendala sama sekali, dan tidak pernah ada masalah. Mengapa zona nyaman ini harus diganggu?

Apabila kita amati baik-baik, maka isu hilirisasi aspal Buton ini akan menjadi batu sandung yang sangat menyakitkan, seandainya pak Jokowi tidak segera mewujudkan hilirisasi aspal Buton pada tahun 2024, yang akan bertepatan dengan 1 abad aspal Buton. Kalau masalah Investor yang dikatakan akan menjadi alasan dalam mewujudkan hilirisasi aspal Buton, maka pak Jokowi akan dapat membangun pabrik ekstraksi aspal Buton dengan skala kecil dulu. Pabrik mini ekstraksi aspal Buton ini sudah cukup merepresentasikan sebagai lambang dan bukti nyata bahwa pak Jokowi memang sejatinya serius dan bersungguh-sungguh akan stop impor aspal pada tahun 2024.

Dengan demikian, apabila pabrik mini ekstraksi aspal Buton ini sudah mulai berproduksi pada tahun 2024, maka dalam kampanye calon Presiden nanti, sudah tidak mungkin akan ada ruang untuk memperdebatkan masalah hilirisasi aspal Buton tersebut. Pak Jokowi sudah menjawab pertanyaan rakyat dengan perbuatan. Dan bukan dengan kata-kata. Tetapi kalau pabrik mini ekstraksi aspal Buton masih belum mampu pak Jokowi bangun, maka bersiap-siaplah kita menyambut kedatangan tahun 2024 dengan senyuman pahit.

Tahun 2024, merupakan sebuah momentum bersejarah untuk memperingati 1 abad aspal Buton, dan sekaligus juga sebagai sebuah tonggak awal dari kebangkitan mewujudkan hilirisasi aspal Buton. Dan tampaknya pak Jokowi tidak terlalu peduli dengan sejarah. Sekarang harapan baru hilirisasi aspal Buton akan dialihkan dan dibebankan kepada Presiden yang baru. Mampukan Presiden yang baru menancapkan sebuah tonggak awal dari mewujudkan hilirisasi aspal Buton pada tahun 2024?

Diharapkan Presiden baru nanti akan mengunjungi pulau Buton, Sulawesi Tenggara, sebagai kunjungan kerjanya yang pertama kali. Seyogyanya Presiden yang baru nanti akan datang dan melihat semua potensi-potensi yang ada di pulau Buton bersama-sama dengan para menterinya. Jadi tidak hanya akan melihat potensi yang luar biasa besar dari deposit aspal alamnya saja yang jumlahnya sangat melimpah. Tetapi juga akan melihat dan mencatat semua potensi-potensi sumber daya mineral & batubara, dan sumber daya alamnya, termasuk sumber daya manusianya yang terdapat di pulau Buton.

Setelah semua potensi-potensi dan data-data di pulau Buton terkumpul dan didokumentasikan, maka para menteri terkait akan diminta untuk membuat sebuah Peta Jalan Mewujudkan Potensi-potensi Pulau Buton. Dengan demikian pembangunan dan pengembangan industri hilirisasi aspal Buton akan terintegrasi dan bersinergi dengan pembangunan-penbangunan mewujudkan industri hilirisasi-hilirisasi yang lain. Serta didukung oleh kekuatan dan ketersediaan dari sumber daya manusia putra-putri daerah Buton sendiri. Fokus utama pembangunan industri hilirisasi ini antara lain adalah untuk membuka lapangan kerja sebanyak-banyaknya untuk warga lokal.

Diharapkan pembangunan di pulau Buton ini akan menjadi sebuah Role Model atau Proyek Percontohan untuk pebangunan-pembangunan di daerah-daerah lain di Indonesia. Dimana antara satu potensi dengan potensi-potensi yang lainnya akan saling berintegrasi dan bersinergi. Dan apabila semua potensi-potensi yang ada di seluruh Indonesia ini sudah terintegrasi dan bersinergi, maka mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera tinggal akan menunggu waktu saja.

Oleh karena itu, jangan pernah sekali-kali kita mengabaikan dan meremehkan potensi yang sangat luar biasa besar dari aspal Buton selama 1 abad ini. Karena apabila potensi aspal Buton sudah kita integrasikan dan sinergikan dengan potensi-potensi sumber daya alam, dan sumber daya manusia yang ada di pulau Buton, maka hasilnya akan sangat hebat dan dahsyat. Mimpi terwujudnya industri hilirisasi aspal Buton untuk menyejahterakan rakyat di pulau Buton, dan rakyat di seluruh Indonesia, bukanlah mimpi di siang bolong, dan merupakan isapan jempol belaka. Mari kita lanjutkan bermimpi dan terus tersenyum optimis untuk menyambut 1 abad aspal pada Buton tahun 2024.   

Abstrak;

Ikuti tulisan menarik Indŕato Sumantoro lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu

Terpopuler

Elaborasi

Oleh: Taufan S. Chandranegara

4 hari lalu