x

Temple Grandin, Berbeda bukan Artinya Tidak Mampu

Iklan

Selamet Hariadi

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 4 Maret 2023

Senin, 27 Maret 2023 16:08 WIB

Temple Grandin, Berbeda Bukan Berarti Tidak Mampu

Ini cerita tentang Prof. Temple Grandin. Dia dikenal berbeda sejak kecil karena autis-nya.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Ini cerita tentang Profesor Temple Grandin. Dia dikenal berbeda sejak kecil karena autis-nya. Dia pun berpindah sekolah, di sekolah barunya yang berasrama awalnya orang tuanya menolak untuk masukkan Temple Grandin ke sekolah ini. Namun ada salah seorang guru yang meyakinkannya. Alhasil Temple Grandin bersekolah di sekolah ini.

Temple Grandin belajar banyak hal. Kemampuan belajar visualnya berhasil ditemukan oleh seorang guru. Dari seorang guru inilah, Temple Grandin mendapat pembelajaran banyak hal dengan cara visualnya. Dari sang guru inilah Temple Grandin dapat masukan untuk kuliah.

Di perkuliahan dia mengalami banyak hal karena berpindah ke tempat lain. Mulai dari kemampuan visualnya dari membuka pintu pagar rumah bibinya, hingga ia menemukan cara menenangkan diri dari. Perkuliahan ini menjadi hal berbeda karena Temple Grandin jadi wisudawan terbaik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di program Masternya Temple Grandin mendapat cerita yang menarik dengan konsepnya tentang cara memperlakukan hewan dengan lebih manusiawi. Berbagai cara diupayakan dirinya untuk mempratekkan konsep barunya ini. Berbagai jalan ditempuh, alhasil konsepnya diterima. Ada cerita di pemakaman sang guru, Temple Grandin untuk pertama kalinya sejak bertahun-tahun ingin dipeluk oleh ibunya. Ibunya pun kaget.

Temple Grandin merupakan sosok professor dengan hasil yang menakjubkan. Dia berhasil meyakinkan orang bahwa berbeda bukan berarti tidak mampu.

 

Cerita Temple Grandin, menarik!

 

Ikuti tulisan menarik Selamet Hariadi lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB

Terpopuler

Puisi Kematian

Oleh: sucahyo adi swasono

Sabtu, 13 April 2024 06:31 WIB