x

Iklan

Indŕato Sumantoro

Penulis Indonesiana
Bergabung Sejak: 12 Juli 2020

Jumat, 31 Maret 2023 13:41 WIB

Mimpi Memperingati Satu Abad Aspal Buton Tahun 2024

Inilah mimpi memperingati 1 abad aspal Buton tahun 2024. Untuk bisa mencapai sebuah cita-cita mulia: “Mewujudkan hilirisasi aspal Buton untuk mengsubstitusi aspal impor sejumlah 500 ribu ton per tahun pada tahun 2035”, harus dimulai dari sebuah mimpi. Tidak adalah salahnya kita menjadi seorang pemimpi. Asalkan mimpi kita itu adalah untuk mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera untuk anak-anak dan cucu-cucu kita kelak.

Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Sejarah aspal Buton dimulai sejak era Belanda menjajah Nusantara, bersamaan saat ditemukannya deposit aspal alam di kawasan hutan pulau Buton pada tahun 1924. Aspal Buton untuk pertama kalinya ditemukan oleh seorang Geolog Belanda yang bernama W.H. Hetzel. Dalam perjalanan waktu, penguasaan konsesi penambangan aspal Buton selama 30 tahun diberikan kepada seorang pengusaha Belanda, bernama A. Volker. Kemudian pada tanggal 21 Oktober 1924, konsesi penambangan aspal Buton tersebut mulai dikelola oleh perusahaan Belanda N.V. Mijnbouw en Cultuur Maschappij Buton.

Tahun depan, tahun 2024, kita akan memperingati 1 abad aspal Buton. Pada tanggal berapa sebaiknya peringatan 1 abad aspal Buton akan diadakan? Menengok dari sejarah aspal Buton, kelihatannya pada tanggal 21 Oktober 1924 merupakan tanggal untuk pertama kalinya  dimulai memproduksi aspal Buton. Oleh karena itu, sangat pantas apabila tanggal tersebut ditentukan dan dijadikan sebagai “Hari Aspal Buton”.

Kalau pada tanggal 21 Oktober dapat disetujui sebagai “Hari Aspal Buton”, maka kita sudah akan dapat memperingati 1 abad aspal Buton pada tanggal 21 Oktober 2024, tahun depan. Dan kelihatannya tanggal 21 Oktober ini bukan merupakan suatu kebetulan. Karena pelantikan Presiden baru yang merupakan hasil dari pesta demokrasi pemilihan umum 2024 akan dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober 2024. Tepat sehari sebelum kita akan memperingati 1 abad aspal Buton tersebut. Dengan demikian, pada saat kita akan memperingati 1 abad aspal Buton nanti, kita sudah akan memiliki seorang Presiden yang baru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sekarang apa agenda untuk memperingati 1 abad aspal Buton? Tentu saja kita ingin agar Presiden yang baru tersebut akan terlibat langsung dalam acara memperingati 1 abad aspal Buton ini. Oleh karena itu, diharapkan mulai dari sekarang Gubernur Sulawesi Tenggara dan Bupati Buton sudah harus membentuk sebuah Panitia Peringatan 1 Abad Aspal Buton, bersama-sama dengan Asosiasi Pengembang Aspal Buton Indonesia (ASPABI). Mungkin visi dan misi dari memperingati 1 abad aspal Buton ini adalah bertujuan untuk mengingatkan kembali mengenai adanya potensi-potensi aspal Buton yang sangat luar biasa besarnya untuk mengsubstitusi aspal impor.

Dan yang tak kalah pentingnya adalah memperkenalkan potensi-potensi aspal Buton ini kepada para calon-calon Investor asing di seluruh dunia. Khususnya untuk mewujudkan hilirisasi aspal Buton guna mengsubstitusi aspal impor sebesar 1,5 juta ton per tahun, atau senilai US$ 900 juta per tahun.

Panitia Memperingati 1 Abad Aspal Buton ini harus bekerja keras untuk memanfaatkan momen Pemilihan Umum 2024 sebagai ajang perdebatan antara para calon Presiden. Panitia Memperingati 1 Abad Aspal Buton mohon kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mengadakan acara perdebatan secara terbuka yang akan ditayangkan di semua televisi nasional agar seluruh rakyat Indonesia dapat menyaksikannya.

Berbeda dengan acara perdebatan calon-calon Presiden pada pemilihan umum sebelumnya, maka kali ini, topik perdebatan sebaiknya telah diberikan oleh KPU kepada para calon Presiden seminggu sebelum acara perdebatan tersebut dilaksanakan. Tim sukses dari masing-masing calon Presiden harus membuat sebuah konsep bagaimana bentuk bisnis, kiat-kiat taktis, dan strategis, untuk mewujudkan hilirisasi aspal Buton. Topik perdebatan yang diminta oleh Panitia Memperingati 1 Abad Aspal Buton adalah berjudul: “Mewujudkan Hilirisasi Aspal Buton untuk mengsubstitusi aspal impor sejumlah 500 ribu ton per tahun pada tahun 2035”.

Setelah para calon Presiden mempresentasikan konsep dari kebijakannya untuk mewujudkan hilirisasi aspal Buton, apabila nanti akan terpilih menjadi Presiden yang baru, maka akan dilakukan perdebatan. Setelah acara perdebatan selesai, kemudian akan diminta kepada pihak Perguruan Tinggi dan Universitas yang besikap netral untuk memberikan rangkuman, tanggapan, dan ulasan hasil dari acara perdebatan tersebut.

Setelah KPU sudah mengumumkan siapa pemenang dari pemilihan Presiden yang baru, diharapkan Panitia Memperingati 1 Abad Aspal Buton akan mengundang para pakar, ahli,  ilmuwan, konsultan, profesional, pihak pemerintah, pihak pengusaha, dan para pengambil kebijakan mengenai hilirisasi aspal Buton, termasuk dari pihak tim sukses Presiden yang baru, untuk secara bersinergi membuat Feasibility Study dan Peta Jalan untuk mewujudkan hilirisasi aspal Buton atas dasar dari kosep-konsep yang telah diperdebatkan oleh para calon Presiden tersebut.

Dengan demikian, acara perdebatan para calon Presiden, bukan hanya sekedar sebagai sebuah ajang adu konsep saja, tetapi juga akan ada tindak lanjut dan implementasinya yang bermanfaat bagi rakyat Indonesia.

Hasil dari Feasibility Study dan Peta Jalan ini, kemudian akan diteruskan kepada Indonesia Investment Promotion Center (IIPC) yang berada di bawah Kementerian Investasi/BKPM. Kemudian, IIPC akan diminta untuk mempromosikan potensi aspal Buton ini kepada para Investor di seluruh dunia. Mudah-mudahan di bawah kepemimpinan Presiden yang baru nanti, kepercayaan para Investor asing untuk mau berinvestasi di Indonesia akan pulih kembali. Dan akan sangat antusias dan tertarik untuk berinvestasi di bidang industri hilirisasi aspal Buton. Karena konsep bisnisnya sudah sangat jelas dan sudah pasti akan menguntungkan bagi kedua belah pihak, pemerintah dan pengusaha.

Ajang perdebatan ini sangat menarik dan penting untuk diketahui oleh seluruh rakyat Indonesia, karena sebagian besar pemasukan negara akan berasal dari industri hilirisasi sumber daya mineral dan batubara, dan sumber daya alam. Apabila hilirisasi aspal Buton dapat dikelola dengan baik dan profesional oleh pemerintahan yang baru, maka hilirisasi-hilirisasi sumber daya mineral dan batubara, dan sumber daya alam harus dikelola dengan menggunakan konsep bisnis dan kebijakan yang sama dengan mengelola hilirisasi aspal Buton. Dengan demikian, diharapkan pendapatan negara akan meningkat secara signifikan. Khususnya dengan adanya multiplier effect untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.

Jadwal penyelenggaraan Pemilu sudah dekat. Masa kampanye akan dimulai pada tanggal 28 November 2023 – 10 Februari 2024. Panitia Memperingati 1 Abad Aspal Buton harus mulai bergerak cepat untuk melakukan pendekatan-pendekatn kepada KPU. Antara lain konsep kebijakan dari Presiden baru yang akan terpilih nanti mengenai “Mewujudkan Hilirisasi Aspal Buton untuk mengsubstitusi aspal impor sejumlah 500 ribu ton per tahun pada tahun 2035”, akan dijadikan sebagai sebuah Kontrak Politik.

Dengan demikian, pada saat kita akan memperingati 1 abad aspal Buton yang akan jatuh bertepatan pada tanggal 21 Oktober 2024, sehari setelah Presiden yang baru dilantik, agenda acara memperingati 1 bad aspal Buton, antara lain adalah penandatangan Kontrak Politik: “Mewujudkan Hilirisasi Aspal Buton untuk mengsubstitusi aspal impor sejumlah 500 ribu ton per tahun pada tahun 2035”. Penandatangan Kontrak Politik ini juga akan dijadikan sebagai momentum bersejarah hari kebangkitan hilirisasi aspal Buton.    

Inilah mimpi memperingati 1 abad aspal Buton tahun 2024. Untuk bisa mencapai sebuah cita-cita mulia: “Mewujudkan hilirisasi aspal Buton untuk mengsubstitusi aspal impor sejumlah 500 ribu ton per tahun pada tahun 2035”, harus dimulai dari sebuah mimpi. Tidak adalah salahnya kita menjadi seorang pemimpi. Asalkan mimpi kita itu adalah untuk mewujudkan Indonesia yang adil, makmur, dan sejahtera untuk anak-anak dan cucu-cucu kita kelak.

Ikuti tulisan menarik Indŕato Sumantoro lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terkini

Terpopuler