x

Ilustrasi Tertawa. Karya gerd Altmann dai Pixabay.com

Iklan

Muhammad Rizal Firdaus

Content Writer
Bergabung Sejak: 7 April 2023

Sabtu, 8 April 2023 11:38 WIB

Menjadi Sosok Humoris Sejak dalam Fikiran


Dukung penulis Indonesiana untuk terus berkarya

Karakter seseorang bisa dinilai dari kebiasaan yang sering dilakukan, dari kebiasaan tersebut kita bisa menilai seseorang apakah seorang yang pendiam, serius dan misterius atau humoris yang penuh keceriaan.

Menjadi pribadi yang humoris harus mempunyai mental yang kuat, otak yang cerdas dan selalu update dengan tema yang baru kalo di ulang ulang pastinya garing seperti nasi aking.

Humor sendiri berarti sikap yang cenderung dilakukan untuk membangkitkan rasa gembira atau gelak tawa. Secara bahasa humor berasal dari bahasa yunani yaitu "cairan tubuh" berhubungan dengan keseimbangan dan kesehatan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fungsi humor bukan hanya sebagai hiburan tanpa makna, humor juga digunakan sebagai selingan dakwah, banyak kyai dalam penyampaianya menggunakan bungkusan humor sebagai daya tarik audiens.

Beberapa kyai yang khas dengan guyonanya salah satunya kyaj anwar zahid dari bojonegoro, joke yang membuat kyai anwar zahid salah satunya adalah "kulhu ae lek" atau pakai ayat al ikhlas aja, ucapan yang diucapkan anak anak kalo imamnya bacaannya lama yang membuat semarak ramadhan semakin redup.

Penggunaan humor dalam pengajian juga sering digunakan gus baha beliau menganggap guyonan sebagai bukti kyai tersebut menguasai materi yang disampaikan, kalo ada yang ceramahemyampaikan dengan datar bisa diartikan pengetahuannya juga datar datar saja.

Tidak hanya para kyai yang mempunyai selera humor tinggi nabipun juga punya selera humor yang tinggi, dikisahkan dalam sebuah jamiyah ali bin abi tholib berniat menjebak rasulullah dengan memindahkan biji kurma kalo di indonesia biasanya suguhanya kacang, biji kurma tersebut dipindahkan di hadapan nabi seraya berkata "Ya nabi sampeyan banyak banget makan kurma sampai bijinya numpuk gitu,", Rasul menjawab "Saya makan kurmanya aja lha sampyan dimakan semua kurma sama bijinya juga dimakan sampai bersih gitu", mendengar hal tersebut sahabat yang lain tertawa bersama.

Ikuti tulisan menarik Muhammad Rizal Firdaus lainnya di sini.


Suka dengan apa yang Anda baca?

Berikan komentar, serta bagikan artikel ini ke social media.












Iklan

Terpopuler

Terpopuler